Ratusan Warga Muaro Jambi di Perbatasan Jambi-Palembang Terancam Tak Bisa Memilih, KPU Cari Solusi

TRIBUNJAMBI.COM, SENGETI – Ratusan warga Kabupaten Muaro Jambi yang tinggal di perbatasan Jambi-Palembang terancam kehilangan hak pilihnya dalam Pemilu 2024. Tempat tinggal mereka berada di wilayah Musi Banyuasin, Sumatera Selatan, sementara administrasi kependudukan tercatat di Kabupaten Muaro Jambi.

Ketua KPU Kabupaten Muaro Jambi, Al Muttaqin, membenarkan situasi ini. Ia menjelaskan bahwa ada sekitar 500 mata pilih di kawasan tersebut, yang tinggal di Kecamatan Sungai Gelam, Desa Persiapan Air Merah.

“Mereka secara aturan tidak bisa mencoblos di lokasi tempat tinggal mereka, karena itu berada di wilayah Sumatera Selatan. Mereka harus mencoblos di TPS yang berada di wilayah administrasi mereka di Muaro Jambi,” jelas Al Muttaqin.

TPS dan Transportasi Disiapkan
Untuk mengatasi masalah ini, KPU Muaro Jambi akan menyediakan TPS khusus di wilayah Kabupaten Muaro Jambi, dengan jarak sekitar 2-3 kilometer dari permukiman warga.

Guna memastikan masyarakat dapat menggunakan hak pilihnya, KPU telah berkoordinasi dengan Pemkab Muaro Jambi untuk menyediakan kendaraan khusus.

“Pada pemilu sebelumnya, Pemkab membantu dengan tiga armada. Untuk kali ini, Sekda juga telah menyepakati bantuan armada tersebut,” tambahnya.

Upaya ini diharapkan dapat memastikan partisipasi warga dalam Pemilu 2024, meskipun tinggal di wilayah yang secara geografis berada di luar batas administrasi Kabupaten Muaro Jambi.

Baca juga: Ribuan Warga Hadiri Kampanye Akbar Maulana-Diza di Kota Jambi Meski Diguyur Hujan

Baca juga: Kunci Jawaban 40 Soal Bahasa Indonesia Kelas 6 SD Kurmer BAB 2 Musisi Indonesia di Pentas Dunia

Baca juga: Jelang Masa Tenang Pilkada 2024, Pj Bupati Tebo Ingatkan Masyarakat Menghormati Perbedaan Pilihan