Tanaman Tumbuhan Suku Anak Dalam dan Khasiatnya, Obat Batuk, Panu, Maag, Nyeri, Nafsu Makan

TRIBUNJAMBI.COM, SAROLANGUN - Tumenggung Grib dari Suku Anak Dalam (SAD) di Bukit Suban, kawasan Taman Nasional Bukit Duabelas, Sarolangun, memperkirakan ada 159 jenis tanaman dan tumbuhan di kawasan Taman Nasional Bukit 12 yang bisa dijadikan ramuan dan obat-obatan tradisional.

Tanaman dan tumbuhan itu diyakini bisa mengobati segala penyakit, seperti sakit demam, penyakit kulit dan banyak penyakit lainnya.

Ada obat batuk, obat panu, obat maag, obat nyeri, nafsu makan, obat demam, hingga melahirkan

Tanaman dan tumbuhan itu diyakini sebagai tanaman obat karena sudah dicoba untuk pengobatan.

Ketika SAD kelompoknya mengalami sakit, seperti penyakit perut, sakit kulit, demam dan penyakit lainnya, mereka memberikan ramuan itu.

Bagian tanaman yang kerap dimanfaatkan untuk obat, seperti tumbuhan kayu dan daun.

Pengolahan tanaman itu menjadi obat, rata-rata dengan cara direbus.

Air rebusan tanaman itu kemudian diminum.

Berikut daftar di antaranya:

+ Daun Karuduk: Obat batuk

+ Kinji-Kinji: Obat mudah melahirkan

+ Katepeng: Obat kurap/panu

+ Salase: Obat panas dalam

+ Nau: Obat kayap (gatal-gatal)

+ Kaliki: Obat sakit maag