Siapa Pemimpin Hamas yang Tewas dalam Serangan Udara Israel? Berikut Sosok Ismail Haniyeh

Berikut Sosok Pemimpin tertinggi Hamas, Ismail Haniyeh hidup dalam pengasingan dan menjadi target pembunuhan Israel

Editor: Darwin Sijabat
Tribunnews
Mantan Wakil Presiden RI Jusuf Kalla bertemu dengan Pemimpin Hamas Ismail Haniyeh di Doha, Qatar, Jumat (12/7/2024). 

Hani Masri, seorang analis veteran Palestina yang pernah beberapa kali bertemu dengan Haniyeh, menggambarkan almarhum sebagai sosok yang ramah dan pandai berbicara, sifat yang cocok untuk memimpin biro politik Hamas di Doha.

Seperti ribuan warga Palestina lainnya, Haniyeh pernah ditahan oleh otoritas Israel tahun 1989 karena menjadi anggota Hamas dan menghabiskan tiga tahun di penjara sebelum dideportasi ke Lebanon pada tahun 1992 bersama sekelompok pejabat dan pendiri Hamas.

Ia kemudian kembali ke Jalur Gaza setelah perjanjian damai sementara ditandatangani antara Israel dan Organisasi Pembebasan Palestina pada tahun 1993.

Haniyeh menjabat sebagai perdana menteri dalam pemerintahan Palestina setelah Hamas memenangkan pemilu legislatif tahun 2006.

Ia memimpin selama krisis terbesar dalam kepemimpinan Palestina, yang terus berlanjut hingga hari ini.

Hamas secara paksa mengambil alih Gaza tahun 2007, mengusir pasukan yang setia kepada Presiden Palestina Mahmoud Abbas dari faksi Fatah dan menjadikan Hamas penguasa di wilayah pantai kecil tersebut, dengan Haniyeh sebagai perdana menteri.

Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News

Baca juga: Kuasa Hukum: Dinar Candy Tak Terlibat Kasus Ko Apex dan Kliennya

Baca juga: Pelaku Curanmor di Merangin Jambi Tak Berkutik saat Diciduk Polisi: Kurang dari 24 Jam

Baca juga: Dinar Candy Ngaku Alami Kerugian dan Intimidasi, Karyawan Kerasukan dan Dapat Kiriman Santet

Baca juga: Klarifikasi Dirut Perumda Tirta Mayang Soal Dugaan Keracunan Makanan di Acara HUT ke-50

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved