Berita Jambi

Sikapi Persoalan Sekolah Sepi Peminat di PPDB Provinsi Jambi, Pengamat: Ada Sebab dan Solusi

Pengamat pendidikan sekaligus dosen UNH Jambi, Wheny Ira, memberikan pandangannya terkait sepinya pendaftar di SMAN 7 Merangin dan SMAN 14 Kerinci. Me

|
Tribunjambi.com/Yon
PPDB 2024 

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Pengamat pendidikan sekaligus dosen UNH Jambi, Wheny Ira, memberikan pandangannya terkait sepinya pendaftar di SMAN 7 Merangin dan SMAN 14 Kerinci. Menurutnya, ada beberapa faktor yang menjadi perhatian.

Wheny Ira menjelaskan, terkait masalah Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) di Provinsi Jambi, khususnya di SMAN 7 Merangin dan beberapa SMA di Kabupaten Kerinci yang sepi pendaftar, ada beberapa poin yang bisa dipertimbangkan:

1. Kondisi Geografis

Sekolah yang berada di daerah terpencil sering kali mengalami kesulitan dalam menarik minat siswa. Jarak yang jauh dan akses yang sulit menjadi tantangan utama bagi siswa dan orang tua.

2. Minimnya Sekolah Penunjang

Kurangnya sekolah SMP di dekat SMA tersebut jelas mempengaruhi jumlah pendaftar. Jika tidak ada SMP yang cukup dekat, maka aliran siswa yang akan melanjutkan ke SMA tersebut akan sedikit.

3. Zonasi

Sistem zonasi memang bertujuan untuk pemerataan, namun dalam beberapa kasus bisa menyebabkan ketimpangan seperti yang terjadi di Jambi. Sekolah-sekolah di daerah tertentu mungkin menjadi kurang diminati karena lokasinya yang kurang strategis.

Wheny Ira menambahkan, meskipun persoalan-persoalan ini bukanlah hal baru dan sudah terjadi sejak dahulu, bukan berarti masalah ini tidak memiliki solusi. Untuk mengatasi masalah ini, beberapa langkah yang bisa dipertimbangkan antara lain:

1. Membangun Sekolah Penunjang

Membangun sekolah SMP di sekitar SMA yang sepi pendaftar bisa menjadi solusi jangka panjang. Hal ini akan memastikan adanya aliran siswa yang konsisten ke SMA tersebut.

2. Peningkatan Fasilitas

Meningkatkan kualitas fasilitas dan pendidikan di sekolah-sekolah tersebut bisa menarik minat siswa dan orang tua. Misalnya, dengan menyediakan beasiswa, program unggulan, atau fasilitas yang lebih baik.

3. Persoalan Transportasi

Memperbaiki akses dan menyediakan transportasi yang memadai bagi siswa bisa mengurangi hambatan geografis. Dengan adanya transportasi yang baik, siswa tidak akan kesulitan mencapai sekolah meskipun jaraknya cukup jauh.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved