Berita Tebo

DPRD Tebo Gelar RDP Bahas Penangkapan Warga yang Diduga Garap Lahan Kawasan PT ABT

DPRD Kabupaten Tebo menggelar rapat dengar pendapat (RDP), membahas penangkapan warga yang diduga menggarap lahan kawasan konsesi

Penulis: Wira Dani Damanik | Editor: Herupitra
Tribunjambi.com
DPRD Kabupaten Tebo menggelar rapat dengar pendapat (RDP), membahas penangkapan warga yang diduga menggarap lahan kawasan konsesi PT Alam Bukit Tigapuluh (ABT), Senin (11/9). 

TRIBUNJAMBI.COM, MUARATEBO - DPRD Kabupaten Tebo menggelar rapat dengar pendapat (RDP), membahas penangkapan warga yang diduga menggarap lahan kawasan konsesi PT Alam Bukit Tigapuluh (ABT), Senin (11/9).

Rapat ini sudah dimulai sekira pukul 13.45 WIB, dipimpin oleh Wakil Ketua DPRD Tebo, Syamsu Rizal.

Turut hadir Penjabat (Pj) Bupati Tebo, Perwakilan PT ABT dan masyarakat.

Romi Faisal, perwakilan warga di dalam rapat mengungkapkan bahwa warga bernama Aprilianto yang saat ini ditangkap oleh polisi merupakan seorang buruh

Ia menyampaikan bahwa pelaporan PT ABT yang mengakibatkan ditangkapnya warga tersebut ada bentuk kriminalisasi.

Baca juga: Ajaib, Keistimewaan Ayam Kesayangan TikToker Tebo Adi Sudiarja, Ditawar Rp50 Juta Tapi Tak Dilepas

Baca juga: Sebelum Dilaporkan ke Polres Tebo, Warga Suo-suo Diperingatkan untuk Kosongkan Muara Sekalo

"Ini sudah ada kesepakatan antara pemerintah, APH, PT ABT dan masyarakat untuk tidak mengkriminalisasi dan mengintimidasi masyarakat," ungkapnya.

Ia pun meminta agar melalui rapat tersebut ditemukan solusi bersama yang menghasilkan kenyamanan antara PT ABT dan masyarakat.

Sementara itu, perwakilan PT ABT membantah adanya kriminalisasi terhadap seorang warga Pemayungan tersebut.

"Kami hanya menjalankan regulasi, sesuai aturan dalam menjaga kawasan hutan," pungkasnya.

Hingga berita ini ditayangkan, RDP masih berlangsung.

Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News

Baca juga: Edarkan Sabu di Kawasan Eks Lokalisasi, Pemuda 23 Tahun Ngaku Uang Hasil untuk Beli Rokok

Baca juga: Kakek di Kaimana Tega Bacok Anak dan Cucu Sendiri, Korban Bayi 6 Bulan

Baca juga: Viral Mahasiswa Jambi Dikeroyok Puluhan Mahasiswa Lainnya, Ini Penjelasan Korban

Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved