RSUD Tolak Pasien

Ini yang Dilakukan Gubernur Jambi Usai Dapat Laporan Pihak RSUD Raden Mattaher Menolak Pasien

Gubernur Al Haris menyayangi kejadian yang dilakukan rumah sakit berpelat merah itu

|
Penulis: A Musawira | Editor: Rahimin
tribunjambi/musawira
Gubernur Jambi, Al Haris saat inspeksi mendadak di RSUD Raden Mattaher Jambi usai mendapat aduan rumah sakit menolak pasien, Rabu (2/8/2023) malam. 

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Gubernur Jambi Al Haris akan mengambil langkah tegas terkait sikap pihak RSUD Raden Mattaher Jambi yang menolak pasien untuk dirawat.

Sebelumnya, Gubernur Jambi Al Haris mendapat laporan dari anggota DPRD Provinsi Jambi Akmaluddin kalau pihak RSUD Raden Mattaher sudah menolak pasien.

Hal itu disampaikan Akmaluddin saat paripurna Rabu (2/8/2023) malam.

Usai paripurna, Al Haris langsung menuju ke RSUD Raden Mattaher Jambi untuk melakukan inspeksi mendadak. 

Kepada wartawan, Al Haris menyebutkan akan segera mengambil tindakan.

Al Haris bilang melakukan evaluasi terhadap menajemen RSUD Raden Mattaher Jambi usai pihak rumah sakit menolak pasien yang akan dirawat.

Hal ini disampaikan Al Haris seusai melakukan sidak ke IGD RSUD Raden Mattaher, Rabu (2/8/2023) malam.

Aduan ini disampaikan Anggota DPRD Provinsi Jambi saat rapat paripurna.

Gubernur Jambi, Al Haris saat inspeksi mendadak di RSUD Raden Mattaher Jambi usai mendapat aduan rumah sakit menolak pasien, Rabu (2/8/2023) malam.
Gubernur Jambi, Al Haris saat inspeksi mendadak di RSUD Raden Mattaher Jambi usai mendapat aduan rumah sakit menolak pasien, Rabu (2/8/2023) malam. (tribunjambi/musawira)

Ia menyampaikan keluhan bahwa ada warga pasca operasi di RSUD Raden Mattaher, kembali lagi berobat ke rumah sakit namun ditolak.

“Sampai disini (RSUD Raden Mattaher, red) dirawat sebentar lalu disuruh pulang, alasannya penuh,” katanya.

Gubernur Al Haris menyayangi kejadian yang dilakukan rumah sakit berpelat merah itu.

“Ini kan tidak enak ketika pasien disuruh pulang tidak dirawat lagi pasca operasi lalu meninggal, kronologi itu yang pemerintah merasa kurang enak, kita merasa tidak maksimal dengan masyarakat. Iya ini akan kita evaluasi," katanya.

Al Haris mengatakan kejadian seperti itu tidak ia kehendaki dan apa pun kondisinya pasien yang datang ke RSUD Raden Mattaher harus mendapatkan perawatan.
 
"Intinya tidak ada rumus kita menolak pasien, kecuali pasien itu yang minta pulang dengan surat pernyataan, silakan saja. Tugas dari kita pemerintah rumah sakit umum melayani seluruh warga Jambi dari manapun," pungkasnya.

Sebelumnya, viral di media sosial Gubernur Jambi Al Haris mengungkapkan kekecewaanya dengan pelayanan yang diberikan pihak RSUD Raden Mattaher Jambi.

Al Haris mendapat laporan dari anggota DPRD kalau pihak RSUD Raden Mattaher menolak pasien yang ingin dirawat, malah disuruh pulang.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved