Kami Zoom Baru Kelihatan, Polisi Selidiki Aksi Kelincahan Tangan Pencurian di Toko Emas

Kepolisian Resor Kota (Polresta) Jambi tengah melakukan penyelidikan terhadap aksi pencurian kalung emas 15 Gram dengan nilai Rp12,5 juta di Toko Emas

Penulis: Rifani Halim | Editor: Fifi Suryani
Tribunjambi.com
Toko emas di kawasan Pasar, Kota Jambi. 

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Kepolisian Resor Kota (Polresta) Jambi tengah melakukan penyelidikan terhadap aksi pencurian kalung emas 15 Gram dengan nilai Rp12,5 juta di Toko Emas Sumatera Pasar, Kota Jambi beberapa waktu lalu.

Kasat Reskrim Polresta Jambi Kompol Indar Wahyu mengatakan, pihaknya telah menerima laporan dari pihak Toko Emas Sumatera atas laporan aksi pencurian tersebut.

"Kemarin kita sudah terima laporannya, nanti kita selidiki terlebih dahulu," kata Indar, Sabtu (22/7). Menurut Indra, pihak akan melakukan cek kembali karena ada dugaan kelincahan tangan atau sulap dari pelaku.

"Karena modusnya dengan sulap gitu ya, akan kita cek lagi rekaman CCTV," ujarnya.

Dia berkata, pelaku belum dapat dikatakan profesional dalam melancarkan aksinya, karena pihaknya masih melakukan penyelidikan.

"Belum bisa dibilang profesional, kita baru nemu kan modus yang seperti ini," katanya.

Sebelumnya, aksi dua orang perempuan melakukan pencurian perhiasan di toko emas Sumatera, pasar Kota Jambi terekam CCTV. Sebanyak 15 gram emas raib di tangan 2 perempuan tersebut.

Penanggung jawab toko emas Sumatera menerangkan, aksi pencurian tersebut diduga dilakukan oleh ibu dan anak. Kedua perempuan tersebut berhasil membawa emas dengan nilai Rp12,5 juta rupiah di tengah harga emas sedang tinggi saat ini.

"15 gram emas, dengan nilai uang Rp12,5 juta. Harga emas sedang mahal saat ini dan sedang ramai pengunjung," kata Andra, Kamis (20/7).

Kedua pelaku, menurut Andra cukup lihai dalam melancarkan aksinya, ia meminta pegawai toko mengeluarkan emas yang berat dalam jumlah yang banyak hingga tanpa disadari ia berhasil membawa kabur emas tersebut.

Akibat kejadian tersebut, pihak Toko Emas Sumatera melaporkan kejadian tersebut kepada Polresta Jambi agar pelaku cepat diamankan dan tidak ada korban lain karena pelaku dinilai punya kecepatan tangan untuk melakukan aksi tersebut.

"Kami buat laporan tadi pagi ke Polresta agar ditindaklanjuti oleh kepolisian dan diviralkan agar tidak ada lagi korban selanjutnya," ujarnya.

Sebelumnya, pencurian tersebut dilakukan pada Jum'at 14 Juli lalu, diketahui setelah mengcek ada emas yang hilang dan mengecek CCTV toko pada 16 Juli 2023.

"Kejadian itu jam 2 siang pada hari Jumat, kami baru sadar pada hari Minggu 14 Juli setelah mengecek barang ada yang kurang dan kami telusuri dari rekaman CCTV."

Dia menyebutkan, ada dua orang yang terlihat di CCTV yang di duga ibu-ibu bersama anak perempuannya. Karena keraguan, kami secara mendetail melakukan cek CCTV berulang kali selama 2 hari.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved