Pemkot Buka Layanan Vaksin Rabies Gratis di Dinas Peternakan, Kota Jambi Terpantau Bebas Rabies

Sepanjang 2023 Kota Jambi bebas hewan yang terinfeksi rabies. Hal ini disampaikan Rospita Pane, Kabid Peternakan dan Kesehatan Hewan Kota Jambi,

Penulis: M Yon Rinaldi | Editor: Fifi Suryani
ABDULLAH USMAN/TRIBUNJAMBI.COM
Puskesmas Kabupaten Tanjabtim tengah melakukan vaksinasi rabies terhadap hewan anjing, di beberapa Kecamatan. 

"Jika menemui hewan dengan ciri khas terkena rabies, mohon segera menghubungi layanan Call Center 112 Kota Jambi, petugas 24 jam siaga melayani laporan masyarakat dan akan segera turun melakukan tindakan," sebut mantan Kabag Humas Pemkot Jambi itu.

Virus rabies yang menginfeksi manusia akan menyerang otak dan sistem saraf, melalui gigitan, cakaran, atau kontak air liur dari hewan yang terinfeksi virus rabies. Penderita yang terlambat tertangani akan mengalami hidrophobia atau takut jika bersentuhan dengan air, maupun meminum air. Untuk kasus manusia yang terinfeksi rabies, angka kematian mencapai 100 persen.

Pada stadium permulaan (prodermal), penderita yang terkena gigitan akan menjadi lemah, lesu, nafsu makan berkurang, sulit tidur, demam, muntah, sakit kepala berat, nyeri tenggorokan dan mual. Tahap selanjutnya, penderita akan mengalami rasa cemas dan reaksi berlebihan terhadap rangsangan sensorik, hingga kemudian masuk ke stadium gila, dengan berteriak, menjambak rambut, takut air, takut cahaya, dan takut suara.

Tahap akhir adalah stadium lumpuh, penderita akan mengalami kelumpuhan mulai dari kaki, kesulitan bernafas, dan berakhir dengan kematian 4-6 hari setelah gejala pertama muncul.

"Penanganan pertama jika terkena gigitan ataupun cakaran hewan rabies, yaitu dengan mencuci area gigitan cakaran dengan air mengalir dan sabun selama 10-15 menit, kemudian segera kerumah sakit atau puskesmas terdekat untuk mendapatkan vaksin antirabies/VAR. Pemkot Jambi juga telah menunjuk Puskesmas Putri Ayu dan Puskesmas Pakuan Baru sebagai central rabies, standby 24 jam bersiaga melayani masyarakat," pungkasnya.

Alam Berajo dan Jambi Timur Terbanyak

PECINTA hewan peliharaan anjing cukup banyak di Kota Jambi, hampir di setiap Kecamatan di Kota Jambi terdapat pecinta hewan berkaki empat ini. Namun ada dua kecamatan di Kota Jambi dengan populasi anjing terbanyak.

Kabid Peternakan dan Kesehatan Hewan Kota Jambi, Rospita Pane mengatakan Kecamatan Alam Barajo dan Jambi Timur merupakan dua kecamatan yang paling banyak populasi anjingnya.

"Dua kecamatan ini populasi anjingnya cukup banyak," ungkapnya Minggu (2/7). Lebih lanjut dia mengatakan dia daerah ini memiliki karakter pemeliharaan yang berbeda.

Di Jambi Timur, hewan peliharaan telah dipelihara dengan cukup baik, dan tingkat kepedulian terdapat hewan peliharaannya cukup tinggi.

"Di Jambi Timur, warga yang memelihara hewan sudah menganggap hewan peliharaan itu sudah seperti keluarga," katanya. Untuk jadwal vaksin dan cek kesehatan hewan peliharaan juga telah di lakukan secara berkala.

Sementara itu, untuk di kawasan Alam Berajo pemeliharaan hewan khususnya anjing lebih sebagai penjaga kebun dan rumah dengan sistem pemeliharaan secara umbaran.

Rospita mengimbau agar pemilik hewan peliharaan khususnya anjing agar memiliki kandang sehingga tidak membahayakan orang lain. Selain itu untuk di lakukan vaksin secara berkala, satu tahun sekali.

"Intinya jangan sampai hewan peliharaan kita meresahkan orang lain," katanya.

 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved