Kisah Inspiratif Dibalik Suksesnya Sri Widyastuti Sebagai Kepala Kantor Cabang BPJS Kesehatan Jambi

Dibalik semua kisah suksesnya ternyata terdapat kisah yang sangat inspiratif, lika-liku perjalanan dilewatinya dengan tidak mudah

Editor: Rahimin
istimewa
Sri Widyastuti Kepala BPJS Kesehatan Jambi. 

Bagaimana Perasaan Anda Menjadi Pegawai Askes Dan Ditempatkan di Jambi?

Tentunya saya sangat bersyukur sambil ngebayangin Jambi itu seperti apa, berapa lama perjalanannya dan bakal jauh dari orang tua. Pengalaman jauh dari orang tua hanya pada saat kuliah di Medan.

Akhirnya diskusi sama orang tua, orang tua pun nanya "dimana itu? Bisa nggak?," Ya bisalah saya bilang bismillah, karena saya udah dipilih kan, nanti kalau kita mundur kena denda, kalau mengundurkan diri dalam jangka waktu tertentu itu didenda Rp 10 juta, tahun 2005 kan lumayan besar itu, dapat darimana uang sebanyak itu.

Sri Widyastuti dan pegawai BPJS Kesehatan Jambi.
Sri Widyastuti dan pegawai BPJS Kesehatan Jambi.

Dengan kelulusan tersebut, saya juga mendapatkan pengalaman pertama naik pesawat terbang. Penerbangan pertama dari Medan–Pekanbaru. Di mana, saya melapor terlebih dahulu ke kantor Divisi Regional II dan melanjutkan perjalanan ke Jambi dengan perjalanan darat bersama dua orang rekan kerja saya. Sepanjang perjalanan, saya membayangkan jambi itu seperti apa.

Berapa Lama Anda Mendapatkan Promosi Dan Apakah Ada Yang Mengesankan?

Oktober 2005 saya ditempatkan sebagai verifikator Kantor Cabang Jambi dan alhamdulillah di tahun 2008 mendapatkan promosi sebagai asisten manajer ke Kantor Cabang Muara Bungo.

Saya bertugas disana lebih kurang 5,5 tahun dimana saya menjalani hubungan jarak jauh dgn suami/keluarga dalam kondisi hamil.

Cukup berat karena harus mandiri dan terkadang muncul perasaan iri bahkan nangis ngeliat orang lain bisa berkumpul dengan keluarganya. Namun dengan dukungan rekan kerja dan tetangga semua dapat dilewati dengan baik.

Alhamdulillah di September 2013 saya mutasi ke Cabang Jambi sebagai Kabag Pemasaran.

1 Januari 2014  PT Askes (Persero) berubah menjadi BPJS Kesehatan dan tentunya pada masa tersebut kami mendapat tantangan yang luar biasa. Kunjungan peserta ke kantor membludak, penyampaian keluhan dan permintaan informasi meningkat.

Setahun jadi Kabag pemasaran, pada 2014 baru jadi Kabid, Kabid penjaminan manfaat primer, itu sudah resmi BPJS.

Tugasnya ngurusin puskesmas, klinik, dengan dinas kesehatan, itulah yang berhubungan dengan pelayanan primer atau pelayanan tingkat pertama.

Bagaimana Lika-Liku Perjuangan Jauh Dari Keluarga Selama Bertugas Di Kabanjahe?

Tantangannya itu rute yang harus ditempuh menuju bandara, karena jalan yang dilewati itu pegunungan rawan longsor apalagi di musim hujan. Bahkan pernah tiket hangus karena terjebak macet karena longsor dijalan.

Selalu mengejar waktu penerbangan terakhir jam 8 malam ke Jakarta (transit) dan istiraht di rest area/musholla untuk penerbangan subuh ke Jambi.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Komentar

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved