Bocah Tewas di Septic Tank

Pengamat Hukum Pidana Minta Polisi Pakai Lie Detector untuk Ungkap Tewasnya KY di Dalam Septic Tank

Memasuki hari ke 105 kematian KY bocah tewas di septic tank di kawasan Rawasari, Alam Barajo, Kota Jambi pada Senin (25/7/2022) lalu belum menemukan t

Penulis: Aryo Tondang | Editor: Rian Aidilfi Afriandi
Istimewa
Pakar Hukum Sahuri Lasmadi. 

Mulai minimnya saksi saksi yang melihat kejadian, banyak keterangan saksi yang kerap berubah saat proses penyelidikan.

Sejauh ini, kata Andri, pihaknya telah memeriksa 30 saksi dalam proses pengungkapan tersebut.

Hal tersebut disampaikan Andri, setelah melakukan audiensi dengan perwakilan KAMMI dan GMKI terkait pengusutan ini.

Andri juga memaparkan bahwa, adanya informasi pemerasan atau permintaaan sejumlah uang tebusan ke pada korban tidak benar.

Situasi tersebut, kata Andri dimanfaatkan oleh orang yang ingin mengambil keuntungan, dengan meminta uang tebusan pada keluarga korban.

Padahal, setelah diselidiki, pelaku yang mengrim pesan Whatsaap berada di wilayah Pulau Jawa.

Diduga, pelaku yang memanfaatkan situasi ini, melihat postingan keluarga terkait hilangnya KY, sehingga berpura-pura mengetahui keberadaan KY.

Pihaknya sudah mendalami informasi tersebut, dan dapat dipastikan hal tersebut tidak ada kaitannya dengan kematian KY.

Dalam audiensi ini KAMMI dan GMKI, Andri mengaku tidak akan mundur dan terus melakukan penyelidikan terkait kasus ini.

Hal tersebut disampaikan oleh Andri, saat perwakilan dari mahasiswi meminta adanya MOU proses pengungkapan kasus ini dalam kurun 7X24 jam.

"Sebenarnya, beban moral kami lebih besar dari MOU ini, jangankan 7X24 jam atau 1X24 jam, kalau besok ada bukti cukup, kita tangkap," kata Andri, menanggapi permintaan mahasiswi.

"Jangankan berhenti, mundurpun kami tidak akan pernah. Kita akan terus berupaya mengungkap ini," katanya.

Andri mengatakan, MOU tersebut sebaiknya diganti menjadi komitmen bersama untuk pengungkapan kasus ini.

Sementara itu, Novita Sari, perwakilan dari audiensi menyampaikan permohonan MOU, untuk segera mengungkap kasus ini.

Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News

Baca juga: Komisi I DPRD Provinsi Jambi Minta Pemprov Lakukan Inovasi Peningkatan Kinerja

Baca juga: Susi Ngaku Dilarang Nyusul Putri Candrawati ke Lokasi Eksekusi Brigadir Yosua

Baca juga: Kematian KY Bocah di Dalam Septic Tank Belum Terungkap, Ibu Sampaikan Harapan Mendalam

Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved