Brigadir Yosua Tewas Ditembak
Awal Mula Peran Ferdy Sambo Terungkap Sebagai Dalang Pembunuhan Brigadir Yosua
awal mula peran Irjen Pol Ferdy Sambo terungkap sebagai otak pembunuhan berencana Brigadir Yosua Hutabarat terungkap setelah bharada e jadi tersangka
Penulis: Suang Sitanggang | Editor: Suang Sitanggang
Kisah soal Kuat Maruf ini diungkap Kapolri pada Rapat Dengar Pendapat Komisi III DPR RI dengan Kapolri, Rabu (24/5/2022).
"Saudara Kuat sempat akan melarikan diri, namun diamankan dan berhasil ditangkap," ungkapnya.
Dijelaskan Kapolri, Ferdy Sambo saat awal diperiksa tidak mau mengakui perbuatannya.
Baca juga: Trik Polisi Tutupi Pembunuhan Brigadir J, Bantu Ferdy Sambo Tutupi Kejahatannya
Baca juga: 9 Daftar Pelanggaran Personel Divpropam Menutup Jejak Pembunuhan Brigadir Yosua
Namun berkat pengakuan Bharada E, dilanjutkan dangan pemeriksaan pada Ricky dan Kuat, akhirnya Ferdy Sambo tak bisa lagi mengelak.
"Berdasarkan pengakuan dari tiga tersangka tersebut, saudara FS akhirnya mengakui semua perbuatannya," ucapnya.
Minta Kapolri Jelaskan Motif
Rapat Dengar Pendapat Komisi III DPR RI dengan Kapolri, anggota dewan lebih Kepo pada motif pembunuhan Brigadir Yosua.
Termasuk politisi muda nan cantik, Siti Nurizka Puteri Jaya, juga terlihat sangat ingin tahu motif pembunuhan di rumah Irjen Pol Ferdy Sambo tersebut.
"Belum munculnya motif pembunuhan Brigadir J, ini membuat spekulasi masyarakat yang begitu luas dan bola liar," ungkapnya.
Dia menarik kisahnya ke belakang, ketika awal kasus dibuka. "Pertama adanya pelecehan. Semua masyarakat Indonesia kena prank," ungkapnya.
Kemudian muncul isu segi empat, LGBT, hingga perjudian, kata Rizka.
"Di sini saya ingin, selaku anggota DPR mewakili masyarakat Indonesia, ingin kejelasan motif, di-statement-kan Kapolri. Jadi di sini bisa ada statemen dari Kapolri agar bola liar tidak menjadi lebih panjang lagi," ujarnya.
Selanjutnya, anggota DPR RI cantik itu mempertanyakan isu diagram aliran setoran perjudian.
"Apakah itu betul atau tidak Pak? Ditemukan bungker di rumah Sambo Rp 900 miliar Pak?" tanya dia.
"Ini seperti film series Pak, kita butuh endingnya Pak," kata perempuan kelahiran 6 Desember 1987 tersebut. (*)
Baca juga: Diduga Brigadir Yosua Korban Fitnah Kuwat Maruf, Penyebab Ferdy Sambo Murka Terkuak
Baca juga: Biodata dan Profil Putri Candrawathi Istri Ferdy Sambo Tersangka Tewasnya Brigadir Yosua
Baca juga: Kasus Ferdy Sambo: Si Kuat Bukan Skuad, Terduga Pelaku yang Ancam Bunuh Brigadir Yosua