Tak Diberi Uang untuk Top Up Game Online, Bocah Bakar Rumah Tetangga, Saksi: Anak itu Santai Saja
Adik korban menginformasikan kepada GN, saat bocah itu melakukan aksinya, dirinya masuk ke rumah melompati pagar dan masuk melalui jendela dengan terl
TRIBUNJAMBI.COM - Saat diwawancarai Tribunnews.com, Minggu (9/5/2021), tetangga korban, GN (22) mengatakan kejadian pembakaran ini bermula karena si pelaku tak punya uang untuk mengisi (top up) game online.
GN juga mengunggah kabar berita kebakaran tersebut pada akun Twitter miliknya @bukanaltertitik, Sabtu (8/5/2021).
GN mengabarkan kabar kebakaran tersebut, saat seorang bocah melakukan aksi pencurian di rumah tetangganya, Aan sekira pukul 18.00 WIB.
Informasi itu diperoleh GN dari adik si korban.
Baca juga: ART Disiksa Selama 10 Bulan oleh Majikan, Disebut Gila hingga Diberi Makan Kotoran Hewan
Baca juga: Berlaga di Kandang Sendiri, Juventus Telan Kekalahan Lawan AC Milan
Baca juga: Kisah Sahabat Nabi, Ketika Ali bin Abi Thalib Bertanya tentang Makam yang Harum
Adik korban menginformasikan kepada GN, saat bocah itu melakukan aksinya, dirinya masuk ke rumah melompati pagar dan masuk melalui jendela dengan terlebih dahulu memecahkan kaca rumah si korban.
Hingga si bocah tersebut dapat masuk ke kamar korban.
"Jadi bisa masuk ke ruang tamu dan akhirnya masuk ke kamar utama korban," terang GN.
Saat itu, kebetulan pemilik rumah sedang tak ada di rumah.
Pada saat yang bersamaan, para tetangga juga sedang melakukan acara buka bersama tidak jauh dari lokasi rumah si korban.
GN mengatakan, karena si bocah tidak berhasil mendapatkan uang, akhirnya pelaku nekat membakar kasur milik korban.
Berawal dengan membakar kasur, tak lama setelah itu api itu juga ikut menyambar rumah Aan.
Kemudian terdengar suara teriakan kebakaran dari warga dari luar rumah.
Ternyata para tetangga datang menghampiri rumah Aan.
Bocah yang berusaha keluar rumah melompati pagar, malah tertangkap oleh warga.
Bocah tersebut langsung diamankan ketua RT dan warga.