Penuh dengan Wanita Cantik, Ini Pasukan Andalan Israel Taklukkan Arab, Serangannya Sangat Mematikan
Salah satu anggota Angkatan Udara Israel (IAF) Yael Shelbia (19) dinobatkan sebagai wanita tercantik di dunia tahun 2020, namun sangat berbahaya.
Penuh dengan Wanita Cantik, Ini Pasukan Andalan Israel Taklukkan Arab, Serangannya Sangat Mematikan
TRIBUNJAMBI.COM - Israel memiliki pasukan angkatan udara yang memiliki serangan mematikan untuk mengalahkan musuh-musuhnya, terutama negara-negara Arab.
Namun tak disangka, jika angkatan udara Israel ini justru dipenuhi dengan wanita-wanita cantik.
Salah satu anggota Angkatan Udara Israel (IAF) Yael Shelbia (19) dinobatkan sebagai wanita tercantik di dunia dalam daftar tahunan TC Candler "100 Wajah Tercantik Tahun Ini".
Shelbia menempati urutan tertinggi dalam daftar, mengalahkan aktris pemeran Wonder Woman Gal Gadot, yang berada di urutan ke-21.
Shelbia adalah seorang model yang saat ini tengah menjalani wajib militer di Angkatan Udara Israel (IAF), seperti melansir The Times of Israel, Selasa (29/12/2020).
Seperti diketahui, Israel memang mewajibkan wanita untuk ikut wajib militer dan diizinkan di semua posisi.
Posisi yang ditempati oleh Shelbia, IAF bahkan masuk dalam 5 besar angkatan udara di dunia.
Urutan pertama ditempati oleh Angkatan Udara Amerika Serikat (USAF), kemudian diikuti oleh angkatan udara Rusia.
China menempati urutan ketiga dengan Tentara Angkatan Udara Pembebasan Rakyat (PLAFF).
Baca juga: Israel Panik Rahasia Senjata Pemusnah Massalnya Bocor, Agen Mossad Langsung Gunakan Cara Maut Ini
Baca juga: Israel dan Amerika Terancam! Iran Bangun Fasilitas Nuklir Bawah Tanah, Joe Biden Didesak Lakukan Ini
Baca juga: Pengakuan Mantan Agen CIA Kejutkan Dunia, Ini Hasil Interogasi Saddam Hussein Jelang Eksekusi Mati
Pada urutan keempat, ada Israel dengan Angkatan Udara Israel (IAF) dan posisi terakhir adalah Angkatan Udara Kerajaan (RAF) Inggris.
IAF adalah salah satu kekuatan paling terampil dan maju secara teknologi di dunia.
IAF memiliki banyak peluang untuk membuktikan kemampuannya.
Salah satu kemampuan IAF ditunjukkan dalam Perang Enam Hari.
Perang Enam Hari antara Arab melawan Israel terjadi pada 5 Juni 1967 hingga 10 Juni 1967.
