Kisah Kopassus

Kisah Kopassus, Ini yang Membedakan Baret Merah dengan Satuan Lain

Sampai sekarang, jumlah personel Kopassus dirahasiakan, apalagi grup Sandhi Yudha yang penuh misteri.

Editor: Muuhammad Ferry Fadly
ist
anggota Kopassus 

Kopassus pun jarang sekali melakukan operasi dengan melibatkan kekuatan satu batalion sekaligus.

Itilah-istilah di Kopassus pun berbeda. Satuan di bawah batalion bukan disebut kompi, tetapi detasemen, unit atau tim.

Kopassus jarang melibatkan personel yang banyak dalam suatu operasi.

Supaya tidak terikat dengan ukuran baku pada kompi atau peleton, maka Kopassus perlu memiliki sebutan tersendiri bagi satuannya, agar lebih fleksibel.

Kepangkatan komandan

Di struktur Kopassus, kepangkatan komandan pun berbeda.

Komandan Jenderal atau Danjen Kopassus berpangkat mayor jenderal.

Wakil Danjen Kopassus berpangkat brigadir jenderal.

Komandan grup berpangkat Kolonel. Komandan Batalion berpangkat letnan kolonel.

Sementara itu, Komandan Detasemen, Tim, Unit, atau Satuan Tugas Khusus, merupakan perwira yang pangkatnya disesuaikan dengan beban tugasnya (mulai letnan hingga mayor).

Baca kisah-kisah Kopassus dan pasukan elite di Tribunjambi.com. (*)

Baca juga: Kisah Anggota Kopassus, Prajurit Kopassus Ini Hidup Di Empat Zaman dan Disegani

Baca juga: Kisah Anggota Kopassus, Maju Sendirian Menerjang 300 Orang Milisi Fretilin

Baca juga: Kisah Anggota Kopassus, Mengalami Hal Aneh Saat Bertugas di Hutan Papua

Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved