Kisah Kopassus
Kisah Kopassus, Ini yang Membedakan Baret Merah dengan Satuan Lain
Sampai sekarang, jumlah personel Kopassus dirahasiakan, apalagi grup Sandhi Yudha yang penuh misteri.
Struktur Kopassus berbeda dengan satuan infanteri lain pada umumnya.
Kopassus tidak terikat pada ukuran umum satuan infanteri. Itu hal terlihat pada satuan yang disebut Grup.
Penggunaan istilah Grup, bertujuan satuan yang dimiliki terhindar dari standar ukuran satuan infanteri pada umumnya, misalnya Brigade.
Dengan satuan ini, Kopassus dapat fleksibel dalam menentukan jumlah personel, bisa lebih banyak dari ukuran brigade, sekira 5.000 personel Koes atau lebih sedikit.
Ada lima Grup Kopassus di Indonesia
Grup 1/Para Komando - berlokasi di Serang, Banten
Grup 2/Para Komando - berlokasi di Kartasura, Jawa Tengah
Pusat Pendidikan dan Latihan Pasukan Khusus - berlokasi di Batujajar, Jawa Barat
Grup 3/Sandhi Yudha - berlokasi di Cijantung, Jakarta Timur
Satuan 81/Penanggulangan Teror - berlokasi di Cijantung, Jakarta Timur
Pusdikpassus berfungsi sebagai pusat pendidikan, sementara grup lain memiliki fungsi operasional (tempur).
Masing-masing Grup, kecuali Pusdikpassus, dibagi lagi dalam batalyon. Misalnya Yon 11, 12, 13 dan 14 (dari Grup 1), serta Yon 21, 22 dan 23 (dari Grup 2).
Jumlah personel saat operasi tempur
Karena Kopassus merupakan pasukan khusus, maka dalam melaksanakan operasi tempur, jumlah personel yang terlibat relatif sedikit, tidak sebanyak jumlah infanteri biasa.
Jumlah pasukan Kopassus tidak menggunakan ukuran konvensional, mulai dari peleton hingga batalion.