Berita Nasional

Nasib Dedengkot KKB Papua Egianus Kogoya, Diduga Tewas Ditembak Tim Satgas saat Transaksi Senjata

Nasib Dedengkot KKB Papua Egianus Kogoya, Diduga Tewas Ditembak Tim Satgas saat Transaksi Senjata

Editor: Andreas Eko Prasetyo
Militer Meter
Kepala Penerangan Kodam XVII/Cendrawasih Kolonel Infantri Muhammad Aidi mengatakan pihaknya bersama Polri telah menerjunkan Satgas Penegakan Hukum untuk memburu teroris OPM pimpinan Egianus Kogoya … 

TRIBUNJAMBI.COM - Kabar terupdate dari Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua yang masih meresahkan Indonesia.

Tim Satgas Pamtas PR 330/TD, Sabtu (18/7/2020) berhasil melumpuhkan dua warga terduga Kelompok  Kriminal Bersenjata (KKB) Papua.

Keduanya ditembak mati Tim Satgas Pamtas PR 330/TD, Sabtu (18/7/2020).

Dua warga berinisial EK dan SK yang merupakan ayah dan anak itu ternyata anggota KKB Papua Egianus Kogoya.

30 Orang di Pelabuhan LLASDP Kuala Tungkal Jalani Rapid Test, Ini Hasilnya

Model Cantik Asal Jambi Tipu Ratusan Korban Lewat Investasi Online, Korbannya Bahkan Sampai Papua

Upacara HUT RI ke-75 di Jambi Tetap Dilaksanakan di Tengah Pandemi, Begini Caranya Tetap Aman

Hal ini diungkapkan oleh Kepala Penerangan Kogabwilhan III Kol Czi Gusti Nyoman Suriastawa.

Sebelum ditembak oleh tim satgas, EK dan SK sempat kepergok sedang melakukan transaksi senjata lalu bergabung dengan warga yang akan menyeberang sungai.
Berikut rangkuman faktanya dilansir dari Kompas.com dan Antara.
Sosok Egianus Kogoya pimpinan KKB pembantai karyawan Istaka Karya di Papua.
Sosok Egianus Kogoya pimpinan KKB pembantai karyawan Istaka Karya di Papua. (FACEBOOK/TPNPB)

Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Kogabwilhan) III memastikan dua korban yang tertembak di Nduga adalah anggota KKB Papua yang merupakan anggota dari kelompok pimpinan Egianus Kogoya.

"Memang benar Tim Satgas Pamtas Yonif PR 330/TD, Sabtu (18/7), melakukan penghadangan terhadap dua anggota KKB pimpinan Egianus Kogoya di Kenyam" kata Kepala Penerangan Kogabwilhan III Kol Czi Gusti Nyoman Suriastawa, dilansir dari Antara.

Dia membenarkan, dari laporan yang diterima terungkap tewasnya dua anggota KKB Papua pada Sabtu (18/7), dan mendapatkan sejumlah barang bukti berupa satu pucuk senjata api jenis revolver dan HP milik anggota TNI yang dicuri serta uang tunai Rp 9 jutaan.

2. Diintai oleh Tim Satgas

Ilustrasi: TNI Pukul Mundur KKB Papua Setelah Gugurnya Bharada Doni Priyanto, Langsung Kabur ke Perbatasan
Ilustrasi: TNI Pukul Mundur KKB Papua Setelah Gugurnya Bharada Doni Priyanto, Langsung Kabur ke Perbatasan (Kolase Capture ANTARA dan Capture ANTARA)

Jejak Pembunuhan Sadis Satu Keluarga SAD di Merangin

VIDEO Sering Lupa Simpan Uang dalam Plastik, Uang Rp 4 Juta Warga Gunungkidul Habis Dimakan Rayap

Begini Cara Model Cantik Asal Jambi Dapat Uang hingga Rp3 Miliar dengan Menipu Ratusan Korbannya

Melansir dari Kompas.com dalam artikel 'Ayah dan Anak Terduga KKB Tewas Ditembak, TNI Sita Pistol Revolver', kronologinya berawal dari pengintaian oleh tim Satgas Pamtas menggunakan teropong.

Dalam pengintaian tersebut, tim kemudian melihat ayah dan anak ini membawa senjata SPR 1 AW.

Dari pantauan tim, EK dan SK kepergok sedang melakukan transaksi senjata lalu bergabung dengan warga yang akan menyeberang sungai.

"Terlihat dua orang KKB Papua sedang melaksanakan transaksi penyerahan senjata jenis pistol, kedua anggota KKB Papua tersebut sempat bergabung dengan sekelompok masyarakat yang akan menyeberang sungai dari arah Tawelma menuju ke arah Quari atas Kampung Genit, kemudian menyeberang bersamaan dengan masyarakat," kata Nyoman.

3. Ditembak mati

Setelah menyeberangi sungai, sambung dia, masyarakat langsung dijemput oleh mobil pikap menuju Kenyam, tetapi kedua anggota KKB Papua tersebut tidak ikut naik.

Setelah itu, lanjut dia, tim terus melakukan pemantauan terhadap keduanya hingga dilakukan penembakan yang berakhir dengan keduanya meninggal dunia.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved