Berita Nasional
Jenderal dari 'Geng Solo' Disebut Jadi Bakal Kuat Kapolri, IPW Paparkan Prediksi Calon Pengganti
"Mereka lulusan Akademi Kepolisian tahun 1988 A hingga lulusan tahun 1991," kata Neta dalam pesan tertulisnya kepada Wartakotalive.com
TRIBUNJAMBI.COM - Bursa calon Kapolri sudah ramai diperbicangkan enam bulan menjelang Jenderal Polisi Idham Azis pensiun.
Sederet nama mengemuka di 'bursa' calon Kapolri, termasuk jenderal-jenderal 'Geng Solo'.
Jenderal Pol Idham Azis memasuki masa pensiun sekira Januari 2021.
Berembus kabar juga adanya 'Geng Solo' bakal berpeluang duduk di kursi Trunojoyo 1.
Melansir Indonesia Police Watch (IPW), Geng Solo punya peluang mengisi kursi Trunojoyo 1.
• Pesan Dokter Naek L Tobing Semasa Hidup, Ternyata Anak Lelaki Bertubuh Gendut Biasanya Mikro Mrp
• Ayah Jadi Kapolri, Anak Jadi Taruna Terbaik AKPOL, Inilah Irfan Urane Azis Putra dari Idham Azis
• Sudah Jadi Bos BUMN, Mantan Kapolri Badrodin Haiti Muncul dengan Penampilan Baru, Bikin Pangling
Geng Solo merujuk perwira tinggi kepolisian yang pernah bertugas di Surakarta atau Solo.
Kota itu merupakan asal dari Presiden Jokowi.
Pertanyannya, siapa saja yang ada di 'Geng Solo' itu?
Sebelum menjawab itu, 'geng-geng' lain di internal Mabes Polri juga tidak bisa diabaikan.
Seperti, ada 'Geng Tito', 'Geng BG' dan 'Geng Syafruddin'.

Namun tiga geng terakhir ini sudah meredup di Mabes Polri.
'Geng Solo' yang paling menonjol kembali jadi bahan perbincangan, menyusul rencana suksesi Kapolri Jenderal Idham Azis.
Diprediksi, calon pengganti Jenderal Idham Azis berasal dari 'Geng Solo' ini.
• Dituding Curi Resep, Begini Kelanjutan Bisnis Ayam Geprek Ruben Onsu Setelah Putusan MA
Terkait bursa calon Kapolri pengganti Idham Azis, Ketua Presidium Indonesia Police Watch (IPW) Neta S Pane dalam keterangan tertulis mengatakan ada tiga kelompok yang menonjol saat ini.
Pertama, Geng Solo yang terdiri atas jenderal jenderal yang pernah bertugas di Solo.