Virus Corona
Terungkap Penyebab Lonjakan Kasus Virus Corona di Sumsel Hingga 119 Kasus Baru
Secara mengejutkan terdapat lonjakan kasus Covid-19 di Sumatera Selatan, tertinggi di Indonesia setelah DKI Jakarta.
TRIBUNJAMBI.COM - Secara mengejutkan terdapat lonjakan kasus Covid-19 di Sumatera Selatan, tertinggi di Indonesia setelah DKI Jakarta.
Di Sumatera Selatan terdapat 119 kasus baru dan terbanyak di Palembang.
Gugus tugas percepatan penanganan covid-19 Sumsel menyebut klaster penyebaran covid-19 di Bumi Sriwijaya masih berasal dari kontak dengan pasien positif sebelumnya.
Pernyataan ini disampaikan menyusul kembali terjadi pelonjakan tajam jumlah kasus positif covid-19 di Sumsel.
"Sampai saat ini penularan (covid-19) didapat dari hasil positif yang sebelumnya. Sehingga tracing dilakukan pada orang-orang yang pernah kontak dengan orang positif tersebut," ujar jubir percepatan penanganan covid-19 Sumsel, Nur Purwoko dalam telekonference, Kamis (14/5/2020).
• Cerita Penyerang AS Roma Edin Dzeko yang Pernah Berpuasa di Tengah Dentuman Bom dan Desingan Senapan
• Kronologi Bentrokan Pemuda 2 Dusun di Bungo Terungkap, Delapan Motor Dibakar
• KPwBI Jambi Siapkan Rp 3,3 Triliun untuk Kebutuhan Ramadan dan Idul Fitri
Setelah sehari sebelumnya bertambah 43 kasus, update terbaru ada 119 kasus positif yang kembali dikonfirmasi.
Sehingga kasus positif corona di Sumsel sudah menembus angka 441 orang.
"Dari 119 kasus yang dikonfirmasi hari ini, sebarannya paling banyak berasal dari Palembang. Ada juga dari Muara Enim, Banyuasin, Ogan Ilir, OKI, Lubuklinggau, Prabumulih dan OKUT dengan status kasus semuanya merupakan transmisi lokal," ujarnya.
• Terekam Citra Satelit, Ratusan Kapal China Diduga Lakukan Pengerukan Ilegal di Laut China Selatan
• Bisa Pakai Angkot Hingga Kendaraan Pribadi, Ini Akses Menuju Hotel Abadi
• Berjualan Via Online Bagi Ibu Rumah Tangga Ini Bisa Jadi Alternatif Memanen Pundi Rupiah
Nur mengatakan, hari ini juga ada 1 orang lagi di kabupaten Prabumulih yang meninggal dunia akibat corona.
Dengan begitu sudah ada 10 kasus kematian yang terjadi.
Rinciannya yaitu 2 Palembang, 2 Prabumulih, 1 OKU, 1 OKI, 1 Banyuasin, 1 Muara Enim, 1 Musirawas dan 1 Ogan Ilir.
"Sedangkan untuk kasus konfirmasi sembuh, hari ini tidak ada penambahan. Totalnya masih 73 orang. Rinciannya yakni 51 Palembang, 2 OKI, 4 OKU, 1 Pagaralam, 4 Prabumulih, 3 Lubuklinggau, 1 Banyuasin, 2 Musi Banyuasin, 1 Muara Enim, 2 Ogan Ilir dan 2 orang dari luar wilayah Sumsel," paparnya.
Sementara itu jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP) di Sumsel hingga saat ini sudah mencapai 5.047 orang.
Sebanyak 3.685 orang sudah selesai dipantau dan 1.362 orang lagi masih dalam proses.
• Rihanna Dinobatkan Jadi Musisi Wanita Terkaya di Inggris, Segini Kekayaan Pelantun Lagu Umbrella Ini
• Cerita Peserta Program Prakerja di Jambi, dari Masuk Web hingga Menunggu Insentif
• Jadi Sinetron Favorit ABG di 2004 Begini Kabar Pemain Kisah Sedih di Hari Minggu
Selanjutnya, pasien dalam pengawasan (PDP) saat ini berjumlah 331 orang.