Siapa Sebenarnya Arief Budiman alias Soe Hok Djin yang Meninggal Dunia? Sepak Terjang Kakak Gie

Sahabat Arief Budiman, Daniel Dhakidae, mengatakan, kabar kematian tersebut diketahui dari jaringan pertemanan di Yogyakarta.

Editor: Duanto AS
KOMPAS/Hasanuddin Assegaf
Arief Budiman atau Soe Hok Djin, sosiolog, aktivis demonstran tahun 66, kelahiran Jakarta, 3 Januari 1941 dengan nama Soe Hok Djin. Tahun 1968 lulus Fakultas Psikologi, Universitas Indonesia, tahun 1980 meraih Ph.D dalam bidang sosiologi dari Universitas Harvard, Amerika Serikat. 

Sejak masa mahasiswa, Arief sudah aktif dalam kancah politik Indonesia, karena ia ikut menandatangani Manifesto Kebudayaan pada tahun 1963 yang menentang aktivitas Lekra yang dianggap memasung kreativitas kaum seniman.

Kendati ikut melahirkan Orde Baru, Arief bersikap sangat kritis terhadap politik pemerintahan di bawah Soeharto yang memberangus oposisi dan kemudian diperparah dengan praktik-praktik korupsinya.

Pada pemilu 1973, Arief dan kawan-kawannya mencetuskan apa yang disebut Golput atau Golongan Putih, sebagai tandingan Golkar yang dianggap membelokkan cita-cita awal Orde Baru untuk menciptakan pemerintahan yang demokratis.

Ia pernah ditahan karena terlibat dalam demonstrasi menentang pendirian Taman Miniatur Indonesia Indah (1972).

Ayah Arief Budiman merupakan seorang wartawan yang bernama Soe Lie Piet.

Arief Budiman menikah dengan Leila Chairani Budiman, teman kuliahnya di Fakultas Psikologi UI, yang dikenal sebagai pengasuh rubrik psikologi pada harian Kompas. (*)

Band Rock Post-hardcore Falling in Reverse Berduka, Derek Jones Sang Gitaris Meninggal

Link Streaming Sidang Isbat Kemenag, Penentu 1 Ramadhan 1441 H, Puasa di Tengah Pandemi Covid-19

Air Mata Raisa Bercucuran Menahan Sedih, Awalnya Ingin Bernyanyi Lewat Online Hibur Tenaga Medis

Ika Musriati Dipaksa Makan 50 Cabai dan Minum Air Mendidih, Disuruh Bunuh Diri Majikannya

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved