Berita Nasional
Kronologi Riksa Bunuh Calon Pengantin Kertapati Karena Ejekan Ustadz Sampai Ancaman Ayah Korban
Kronologi Riksa Bunuh Calon Pengantin Kertapati Karena Ejekan Ustadz Sampai Ancaman Ayah Korban
Kronologi Riksa Bunuh Calon Pengantin Kertapati Karena Ejekan Ustadz Sampai Ancaman Ayah Korban
TRIBUNJAMBI.COM, PALEMBANG - Bisa dikatakan hanya masalah sepele, pria ini tikam tetangganya yang bakal jadi calon pengantin hingga tewas.
Tidak butuh waktu lama bagi polisi untuk meringkus Mainta Riksa, pelaku pembunuhan pemuda calon pengantin di Kertapati bernama Adi Saputra.
Peristiwa pembunuhan tersebut terjadi tak jauh dari kediaman korban di Jalan Kemas Rindo, Kelurahan Kemang Agung, Kecamatan Kertapati pada Kamis (13/2/2020) petang sekira pukul 17.30.
Setelah menghabisi nyawa korban, pelaku pergi ke rumahnya dan mengaku kepada pihak keluarga telah membunuh korban.
• Nonton Streaming LIDA 2020 Top 56 Besar Grup 4 Putih Malam Ini di TV Online, Hari Wakil Jambi Tampil
• Berkaca dari Pemilu 2019, KPU Tanjabbar Bakal Terapkan e-Rekap Meski Terkendala Jaringan dan Signal
• Dua Siswi SD di Parapat Dilecehkan Adik Ayahnya dan Disertai Kekerasan Fisik, Korban Cerita ke Guru
"Saya minta kepada keluarga agar diantar ke Polsek Kertapati," kata Riksa saat diperiksa di Mapolrestabes Palembang, Jumat (14/2/2020) petang.
Mendengar informasi pelaku menyerahkan diri, Team Khusus Anti Bandit (Tekab) 134 Satreskrim Polrestabes Palembang menjemput pelaku pada Kamis malam sekira pukul 23.00.
• Tolak Bertanggungjawab, Nasib Pemuda di Sarolangun Ini Berakhir di Kurungan
• Bikin Geger! Pria Ini Nekat Telanjangi Seorang Wanita Siang Bolong di Depan Kantor Dinas Pertanian
Kepada petugas, pelaku mengaku sakit hati pada korban karena sering diejek ustaz gadungan.
"Memang saya akui dulu saya nakal. Setelah hijrah, saya sering diejek korban. Kalau saya lewat, dia suka bilang 'Pak Ustaz, ayo makan gorengan. Mau ke mana Pak Ustaz?' Macam-macam ejekan dia ke saya," kata Riksa.
"Dia (korban) itu maksudnya mau nyebut saya ustaz gadungan karena dulu saya nakal seperti dia. Saya sudah ingatkan dia berkali-kali berhentilah meledek saya, tapi dia masih saja," imbuh pria 33 tahun ini.
Kekesalan Riksa makin memuncak ketika Syamsul, ayah korban mengancam akan menganiayanya.
Kekesalan Syamsul, kata Riksa, karena ia pernah membacok korban sekitar dua bulan lalu.
"Pernah sekitar dua bulan lalu, saya bacok korban karena saya sakit hati. Bapaknya korban marah sama saya sampai hari ini," ungkap Riksa.
Saat ayah korban mengancam akan memukulnya, Riksa mengaku berlari ke sebuah lorong dekat rumah korban.
• VIDEO : BREAKING NEWS: China Umumkan 6.723 Pasien Virus Corona Sembuh
• Tajirnya Mertua Raffi Ahmad, Nagita Slavina Sampai Kecipratan Harta Warisan dari Rieta Amilia Beta
Di sanalah ia menjumpai korban sedang duduk-duduk bersama warga lainnya.
Melihat korban sedang duduk, timbul niat Riksa untuk menghabisi nyawa korban.