Angin Segar Bagi Prabowo, Sandiaga Ngaku Tidak Akan Maju Pilpres 2024 Padahal Dipuji Presiden Jokowi

Angin Segar Bagi Prabowo, Sandiaga Ngaku Tidak Akan Maju Pilpres 2024 Padahal Dipuji Presiden Jokowi

TRIBUNJAMBI.COM - Bisa dikatakan angin segar bagi Prabowo Subianto. Pasalnya, Sandiaga Uno berjanji tak akan maju pada Pilpres 2024.

Alasan dari pengusaha sukses yang juga mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta itu tidak mau berhadap-hadapan dengan Prabowo Subianto jika maju kembali. 

Meski dipuji Presiden Joko Widodo (Jokowi), tak membuat Sandiaga Salahuddin Uno atau Sandiaga Uno besar kepala.

Bahkan, Sandiaga Uno pun janji tidak akan maju pada Pilpres 2024 andai Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto kembali maju sebagai Calon Presiden (Capres).

Seperti dibertitakan sebelumnya, Presiden Jokowi sebut Sandi calon kuat Pilpres 2024.

Perkiraan Jokowi bahwa Sandiaga Uno akan maju dan menang Pilpres 2024 disampaikan dalam pengukuhan pengurus Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI).

"... yang hadir di sini adalah kandidat yang kemungkinan besar akan menggantikan saya, dan saya meyakini itu," papar Jokowi.  "Tapi saya tidak menyebutkan orangnya siapa, hanya tadi yang baru saja berdiri tadi (Sandiaga) kira-kira."

Mendapat dukungan Jokowi tak membuat Sandiaga Uno memastikan diri akan maju pada Pilpres 2024.

Apalagi, dia tak akan menjadi pengkhianat dan kemudian berhadap-hadapan dengan Prabowo Subianto apabila kembali maju pada Pilpres 2024.

Sandi bahkan berjanji tak akan maju pada Pilpres 2024 seandainya Prabowo nyapres lagi.

• Peduli Pendidikan, Intelektual Nilai Cek Endra Layak Pimpin Jambi

• Gara-gara Kentut, Pasangan Suami Istri Ini Dibacok Tetangganya Sendiri hingga Luka Parah

• Imlek 2020, Ternyata Beginilah Proses Pembuatan Dupa, dari Proses Awal Serbuk Kayu hingga Dijemur

"Pertama kali didengarkan di Hotman Paris Show. Saya tidak akan pernah menempatkan diri saya untuk berhadap-hadapan dengan Pak Prabowo. Itu mentor politik saya," kata Sandiaga Uno.

Pernyataan Sandi itu disampaikan saat dikoreksi oleh Hotman Paris Hutapea untuk acara Hotman Paris Show.

Sebagian penggalan video rekaman tersebut dibagikan Hotman Paris di akun media sosialnya.

Dalam rekaman itu, Sandi menjawab pertanyaan Hotman Paris Hutapea.

"Kalau dengan popularitasnya Anies dan Bang Sandi ini nanti akhirnya memuncak, akhirnya banyak permintaan untuk mencalonkan diri pilpres deh, tiba-tiba Pak Prabowo juga nanti mencalonkan diri, kira-kira mau bersaing tidak dengan mantan bosnya?" ujar Hotman Paris yang dijawab Sandi tidak akan mencalonkan diri.

Janji Anies-Sandi pada Pilpres 2024

Prabowo Subianto diperkirakan akan melenggang menjadi Calon Presiden atau Capres pada Pilpres 2024.

Dua tokoh yang memiliki popularitas tinggi berjanji tak akan bersaing dengan Prabowo Subianto pada Pilpres 2024. 

Kedua tokoh tersebut adalah Sandiaga Salahuddin Uno atau Sandiaga Uno dan Gubernur DKI Anies Rasyid Baswedan atau Anies Baswedan.

Sandi-Anies janji tak khianati Prabowo Subianto.

Janji Anies-Sandi tak khianati Prabowo terungkap dalam video yang dibagikan Hotman Paris Hutapea di akun media sosial (medsos)-nya.

Dalam wawancara dengan Hotman Paris Hutapea, Sandiaga Uno berjanji tak akan mau berhadap-hadapan dengan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto.

• VIDEO: Jelang Imlek 2571, Klenteng Leng Chun Keng Kota Jambi Mulai Berbenah

• Merangin Juara Gubernur Cup 2020, Kalahkan Kerinci Dua Gol Tanpa Balas

• 70 Pelamar Daftar Anggota PPK di Batangari, Ini Syarakat dari KPU

Prabowo Subianto di mata Sandiaga Uno adalah tak hanya seorang politisi, tetapi juga mentor politiknya.

Simak potongan tanya jawab Hotman Paris dan Sandiaga Uno dalam acara Hotman Paris Show berikut ini.

Hotman paris Hutapea: Kalau dengan popularitasnya Anies dan Bang Sandi ini nanti akhirnya memuncak, akhirnya banyak permintaan untuk mencalonkan diri pilpres deh, tiba-tiba Pak Prabowo juga nanti mencalonkan diri, kira-kira mau bersaing tidak dengan mantan bosnya?

Sandi: Saya tidak. 

Hotman: Janji

Sandi: Janji.

Hotman: Tidak akan bersaing dengan Pak Prabowo. 

Sandi: Pertama kali didengarkan di Hotman Paris Show. Saya tidak akan pernah menempatkan diri saya untuk berhadap-hadapan dengan Pak Prabowo. Itu mentor politik saya. Saya pastikan bahwa saya ikut, sami'na wa atho'na dengan Pak Prabowo.

Hotman: Pak ANies juga begitu?

 Sandi: Sama seperti saya.

Terus dalam video oti muncul cuplikan video Anies Baswedan di acara Mata Najwa yang disiarkan di tv Trans 7.

Dalam video itu, Anies Baswedan secara tegas mengatakan, "Saya tidak ingin menjadi bagian dari orang-orang yang mengkhianati Pak Prabowo!" 

Berikut cuplikan tanya jawab host Mata Najwa, Najwa Shihab, dengan Anies Baswedan.

Najwa Shihab: Apakah Anda menolak karena tawarannya Cawapres? Tapi kalau tawaran Capres mungkin saja berbeda?

Anies Baswedan: Tidak pernah ada tawaran Capres?

Najwa: Tidak pernah ada tawaran Capres dari pak Prabowo, tapi dari pihak-pihak lain ada beberapa tawaran Capres ke Anda Mas Anies?

Anies: Dan pada semua saya katakan. Saya tidak ingin menjadi bagian dari orang-orang  yang mengkhianati Pak Prabowo! Saya sampaikan kepada semua. 

Terkait janji duo politisi itu, Sandi dan Anies, Hotman Paris Hutapea mengajak netizen (warganet) membuktikannya pada tahun 2024.

hotmanparisofficial:  Atok kita lihat bukti janji ini di tahun 2024! Atau biar ngak usah repot repot mau ngak jadi wakilnya Gus Lora Hotman Paris??? Ayok kasi opini: terkenal mana? Anis, Sandy atau Gus Lora Hotman Paris??

Jokowi Puji Sandiaga Uno

Sebelumnya diberitakan Wartakotalive.com, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Arief Poyuono mengakui Sandiaga Uno punya kans besar untuk menjadi calon presiden periode 2024-2029.

Hal itu disampaikan Arief Poyuono menanggapi ucapan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang menyinggung nama Sandiaga Uno sebagai calon presiden (capres) 2024.

Juga, untuk menanggapi guyonan Kepala Badan Intelejen Negara (BIN) Budi Gunawan saat peresmian kepengurusan e-sport, bahwa kaum muda milenial sangat gandrung dengan sosok Sandiaga Uno.

• Luna Maya dan Ariel NOAH Masih Sering Ketemuan secara Sembunyi-sembunyi, Furi Harun Beberkan

• Setelah Salak, Nia Ramadhani Kembali Jadi Sorotan karena Tak Bisa Lakukan Hal Sepele Ini

• Kota Jambi Banjir Durian, Edi Bisa Jual Durian Satu Mobil Pikap Dalam Dua Hari

Bahkan, bukan tidak mungkin Sandiaga Uno akan jadi capres terkuat di Pilpres 2024.

"Semua yang dikatakan dua tokoh tersebut memang benar sekali."

"Saat ini memang Sandiaga yang punya kans besar untuk jadi presiden ke-8 RI," ujar Arief Poyuono kepada Tribunnews.com, Senin (20/1/2020).

Namun, menurut Arief Poyuono, masih ada tokoh muda lain yang patut dipertimbangkan selain Sandiaga Uno.

Dia mencontohkan Ketua DPR Puan Maharani yang juga tokoh muda sukses dalam dunia politik, sangat matang dalam birokrasi, serta kenyang dapat tekanan sejak masa Orde Baru.

"Mbak Puan sudah komplet pengalamannya, sudah pernah di barisan oposisi dan barisan pemerintah, dan juga sudah pernah jadi menteri dan anggota DPR RI."

• Cara Dijauhkan Dari Godaan Setan, Mulailah Puasa Senin Kamis, Begini Tata Cara Mengerjakannya

"Ini modal kuat bagi Mbak Puan. Belum lagi Mbak Puan itu sebagai penerus Trah Bung Karno yang paling sukses," jelas Arief Poyuono.

Secara pribadi, Arief Poyuono menilai Puan Maharani justru yang punya kans besar untuk jadi calon presiden dibandingkan Sandiaga Uno.

"Ingat loh, pemilih di setiap pemilu itu kaum wanita lebih banyak jumlahnya, dan Mbak Puan itu jadi idolanya kaum wanita loh," ungkap Arief Poyuono.

Dan ada satu lagi, kata dia, tokoh muda yang akan bisa menyaingi Sandiaga Uno, yakni Gibran Rakabuming Raka.

Putra Presiden Jokowi itu sedang mencoba masuk ke dunia politik, melalui pencalonannya di Pemilihan Wali Kota Solo 2020.

"Nah, kalau menang dan sukses memimpin kota Solo, maka Gibran akan bisa jadi tokoh muda yang siap menerima tongkat estafet bapaknya."

• Harga Cabai Naik Lagi, Daftar Harga Sembako di Kota Jambi 22 Januari 2020

"Apalagi Mas Gibran itu wong jowo asli. Sedangkan politik identitas dan primodialisme akan punya banyak pengaruh bagi pemilih khusus suku Jawa," ulasnya.

"Jadi kita tunggu lagi nanti tokoh muda yang akan muncul jadi pesaing Sandiaga," imbuh Arief Poyuono.

Sebelumnya, dalam acara pelantikan Badan Pengurus Pusat HIPMI di Hotel Raffles, Jakarta, Presiden Jokowi sempat berseloroh mengenai Pemilu 2024 pada mantan Ketua Umum HIPMI Sandiaga Uno.

• Warga Mandiangin Pingsang dan Kelaparan, Desak Pemerintah Selesaikan Konflik Lahan dengan PT AAS

Saat mengawali sambutannya, Jokowi pun menyapa kader-kader senior HIPMI, Jokowi mengatakan dirinya hanya mengingat nama satu Ketua Umum HIPMI, yaitu Sandiaga Uno.

"Yang saya hafal hanya satu, Bapak Sandiaga Uno," tutur Jokowi seperti dikutip dari kanal YouTube Kompas TV, Rabu (15/1/2020).

"Hati-hati 2024," sambung Jokowi.

• Mata Najwa Live Streaming Malam Ini tayang di Trans 7, Hadirkan Lutfi Alfiandi, Hukum Pilah-pilih

Perkataan Jokowi itu pun langsung disambut tawa dan tepuk tangan meriah.

Dikutip dari Kompas.com, Sandiaga Uno yang mendengar namanya disebut oleh Presiden, langsung berdiri.

Lebih lanjut, Jokowi pun menyampaikan pernyataan Ketua Dewan Pembina HIPMI Bahlil Lahadalia terkait kader-kadernya yang kerap menghiasi kontestasi Pemilu.

• Sang Jenderal Salah Parkir di Dekat Pintu, Dibentak-bentak Bintara yang Jaga Tapi Diam Saja

Ia pun mengatakan, peserta yang hadir dalam acara tersebut kemungkinan akan menjadi kandidat capres di Pemilu 2024.

Meskipun Jokowi enggan menyebut namanya, ia mengisyaratkan bahwa tersebut adalah Sandiaga Uno.

Sebab, hanya Sandiaga Uno yang baru saja berdiri saat Jokowi berpidato.

• LINK LIVE STREAMING Mola TV, Garuda Select Vs Inter Milan, Bisa Dsaksikan di HP!

"Tadi kan disampaikan oleh Pak Ketua Dewan Pembina bahwa 2024 nanti kemungkinan."

"Beliau menyampaikannya, yang hadir di sini adalah kandidat yang kemungkinan besar akan menggantikan saya, dan saya meyakini itu," papar Jokowi.

"Tapi saya tidak menyebutkan orangnya siapa, hanya tadi yang baru saja berdiri tadi (Sandiaga) kira-kira," sambungnya.

• Asmara & Cinta Zodiak Kamis (23/1) - Aries Perbaiki Hubungan, Libra Romantis, Pisces Mulai Ragu

Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Sandiaga Uno pun menyampaikan tanggapannya terkait pernyataan Presiden Jokowi dalam sambutannya.

Dikutip dari Kompas.com, Sandiaga Uno menilai Jokowi hanya berkelakar saat mengisyaratkan dirinya bakal jadi capres pada 2024.

"Ya mungkin Pak Presiden guyon (bercanda) ya tadi, atau mungkin Pak Presiden ingin membesarkan hati saya," kata Sandiaga Uno.

• Debit Air Sungai Batanghari Naik Perlahan 10 Cm, Kota Jambi Masih Kondisi Aman

"Pak Presiden orangnya baik," imbuhnya.

Sandiaga Uno menuturkan, Pemilu 2024 masih jauh.

Menurutnya, mereka yang berkeinginan maju pada Pilpres 2024 harus menunjukkan kerja nyatanya lebih dahulu.

• Potret Mangga Ukuran Jumbo Viral di Sosial Media, Berat Sampai 2 Kg, Begini Penjelasan Pemilik Pohon

Ia pun menambahkan, saat ini yang terpenting baginya adalah berupaya membantu perekonomian Indonesia.

Sandiaga Uno juga meminta semua pihak tak lagi berseteru lantaran pilpres telah usai.

"Kita menjaga persatuan kita," cetus Sandiaga Uno.

• Promo & Diskon Imlek 2020 Jambi - Transmart, Matahari Lippo Plaza, JPM Trona Ramayana Swiss Belhotel

"Kenapa saya hadir di sini juga saya ingin menunjukkan kepada seluruh rekan-rekan Hipmi bahwa pemilu sudah selesai," sambungnya.

Sandiaga Uno pun kembali menekankan proses politik telah selesai dan sudah semestinya masyarakat Indonesia bersatu membangun bangsa.

"Proses politik sudah selesai, sekarang saatnya kita bersatu membangun bangsa," papar Sandiaga Uno.

• Cegah Bullying, Dinas Pendidikan Muarojambi Berencana Datangkan Psikolog ke Sekolah

Saat ditanya apakah akan kembali berjuang seperti pada Pilpres 2019, Sandiaga Uno tak menjawab secara tegas.

"Kalau kami, berjuang ada di setiap tarikan napas kami. Jadi jangan pernah berhenti berjuang," ucapnya. (*)