Kisah Militer

SERANGAN Kilat Kopassus ke Markas Pasukan Inggris Buat Malu SAS, Bangga Dibariskan Depan Soekarno 

TRIBUNJAMBI.COM - Bala Tentara Inggris dan Malaysia pernah dibuat kocar-kacir oleh serangan kilat

Editor: ridwan
Instagram
Prajurit Kopassus 

Pos di Desa Mapu yang berada di atas bukit tersebut merupakan pos yang sering digunakan tentara Inggris untuk menyusup ke wilayah Indonesia.

Gadis Madura Berzina di Lapangan Terbuka, Aksi Mesumnya Terekam CCTV dan Tersebar Via Grup WA

Menyerang pos ini menjadi prioritas dan misi khusus batalion RPKAD.

Hancurnya pos ini tentu saja bakal merugikan pihak lawan.

Sebelum melakukan serangan para prajurit Kopassusmenyiapkan rencana dan strategi yang akan dijalankan.

Hasil pengamatan dari tim yang diterjunkan ke lapangan butuh perencanaan matang untuk bisa menyerang Pos Mapu.

Celana Jeans Diskon 75 Persen, Ramayana Tampilkan 2 Periode Barongsai Meriahkan Imlek

Pos pasukan Inggris tersebut terletak di puncak sebuah bukit kecil yang dikelilingi lembah butuh strategi khusus untuk menyusupkan pasukan.

 

Meski begitu lokasinya yang berada di atas bukit pos ini sangat mudah diamati dari jarak jauh.

Keuntungan lain bagi Kopassus pos pos tersebut cukup jauh dari pasukan induknya yang kira-kira terpisah sejauh 32 km.

Selain itu di hari-hari tertentu 2/3 pasukan yang ada di sana pergi berpatroli atau melakukan misi khusus.

Direktur CV. Rama Enginering Consultan Ditahan Kejari Kerinci, Kasus Korupsi Irigasi Sungai Tanduk

Sehingga saat-saat seperti itu Pos tersebut menjadi lemah karena hanya 1/3 kekuatan yang tersisa.

Setelah sebulan mempersiapkan penyerangan, tiba waktunya pada 25 April 1965 gladi bersih dilakukan.

Kopassus telah menyiapkan tiga kompi pasukan untuk menjalankan misi tersebut.

Tiga kompi tersebut telah bersiap di Pos Balai Karangan.

Saat hari yang ditentukan Komandan batalion, Mayor Sri Tamigen, memutuskan hanya kompi B (Ben Hur) yang akan melakukan penyerangan.

Tribunnews.com Menangkan Adam Malik Awards 2020, Rina Ayu Pancarini Jadi Jurnalis Online Terbaik

Sementara 2 kompi lainnya tetap berada di wilayah Indonesia untuk berjaga-jaga bila terjadi sesuatu.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved