Dosen Unja Temukan Obat yang Buat Kotoran Ternak Tak Bau, Kini Dipasarkan hingga Keluar Jambi

Dosen Unja Temukan Obat yang Buat Kotoran Ternak Tak Bau, Kini Dipasarkan hingga Keluar Jambi

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Dosen fakultas peternakan Universitas Jambi, Fahmida Manin membuat Probio FM yang mempengaruhi pencernaan ternak sehingga kotorannya tidak mengeluarkan bau yang mengganggu sekitar.

Saat mengunjungi kandang fakultas peternakan Unja, ada banyak ayam dan bebek yang berada di sana. Namun tidak tercium aroma bau kotoran ternak meskipun jumlah ayam ini sangat banyak.

Ia melakukan penelitian probiotik Probio FM saat disertasi pada 2001-2003. Baru pada 2005-2013 digunakan untuk kalangan sendiri. Setelah berhasil baru dikenalkan di masyarakat.

Saat itu pada 2012 berhasil di daerah Kerinci, 2014 di Kupang, dan 2018 di Bangka Belitung yang digunakan untuk peternakan sapi.

• 6 Bulan Pemutihan, UPTD Samsat Bungo Terima Rp 7,2 Miliar

• Guru Honorer Digaji Kurang dari Rp 600 Ribu, DPRD Muarojambi Janji Perjuangkan Jadi Rp1 Juta Sebulan

• 12 Desa di Muarojambi Diusulkan Dapat Program Pamsimas Pada 2020

“Probio FM ini menekan bau yang ditimbukan kotoran hewan ternak sehingga kalau masyarakat mau beternak tidak mengganggu karena aroma kotoran yang bau,” ungkapnya, Rabu (30/10).

Secara umum Probio FM digunakan peternak ayam potong, yang paling banyak digunakan di Kabupaten Bungo. Peternak merasakan selain menekan bau yang ditimbulkan kotoran ayam ini, manfaat lainnya ayam jadi lebih sehat, menghemat pakan dan menekan kematian.

Efeknya juga terjadi pada telur yang tidak terlalu anyir, terlebih pada telur bebek. Tapi tidak merubah nilai gizi justru lebih baik juga secara daging jadi lebih berkualitas.

“Sekarangkan ada larangan penggunaaan anti biotik dalam pakan. Efeknya adalah ayam jadi kerdil dan banyak yang mati. Namun kalau mereka mengkonsumsi Probio FM ini ternak tidak masalah,” ujarnya.

Yang membuat Probio FM ini begitu bermanfaat adalah kandungan bakteri asam laktat yang dapat meningkatkan kesehatan ternak. Bakteri diambil dari ternak itu sendiri, bisa dari ternak ayam, bebek, angsa, setelahnya baru dimodifikasi.

Selain ayam, Probio FM juga berpengaruh pada ternak yang lainnya. Sumber bau ternak adalah pada makanan. Pada pakan unggas itu mengandung protein tinggi sehingga kotorannya sangat bau. Hal ini juga terjadi pada kelinci.

Ia menyampaikan yang sudah terbukti mengurangi bau kotoran peliharaan seperti kelinci, tikus, ayam, bebek, kambing, bahkan lele juga. Probio FM dicampurkan dimakanannya cukup sekali sehari.

Pada ayam begitu menetas bisa diberikan melalui air minum saja saat pagi. Karena saluran pencernaan masih kosong sehingga lebih cepat diserap.

• Kepingin Punya Mobil Pajero Sport, Mantan Pimpinan Dewan Merangin Tak Mau Kembalikan Mobil Dinasnya

• Rumah Warga di Kerinci Digerebek, Polisi Temukan Puluhan Motor Diduga Tanpa Surat

• Hasil Pilkades Simpang Tiga dan Cempaka Digugat, Warga Tuding Terjadi Kecurangan

Penjualan Probio FM dalam kemasan lima liter seharga Rp 125 ribu, satu liter Rp 30 ribu dan 500 ml Rp 20 ribu. Pada prinsipnya Probio FM akan membantu peternak sehingga jangan sampai mereka terbebani.

Di Jambi beberapa kabupaten telah menggunakan seperti Kerinci, Bungo, Tebo, bahkan Bangka Belitung.

“Kalau keluar pulau itu agak susah pengiriman karena bahan cair. Sehingga kedepannya kami akan buat dalam bentuk padat,” pungkasnya. (lai)