Menimbang Wilayah dan Jumlah Penduduk, Pemkot Jambi Godok Naskah Akademis, Bakal Ada Kelurahan Baru

Menimbang Wilayah dan Jumlah Penduduk, Pemkot Jambi Godok Naskah Akademis, Bakal Ada Kelurahan Baru

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI – Menimbang luas wilayah dan jumlah penduduk di beberapa kelurahan yang ada di Kota Jambi, dikabarkan beberapa kelurahan akan dimekarkan menjadi kelurahan baru.

Bahkan, saat ini Pemerintah Kota Jambi sedang menyiapkan naskah akademis terkait pemekaran kelurahan tersebut.

Hal ini seperti yang disampaikan Kabag Pemerintahan, Amin Qodri saat disambangi di ruang kerjanya, Selasa (29/10).

Menurutnya, ada enam kelurahan yang akan dimekarkan. Seperti diantaranya pemekaran kelurahan yang merupakan penggabungan dari sebagaian wilayah Kelurahan Kenali Besar, Kecamatan Alam Barajo dan Penyengat Rendah, Kecamatan Telanaipura.

• Pemekaran Dua Kecamatan di Kerinci Tinggal Menunggu Kode Wilayah dari Kemendagri

• Kabupaten Kerinci & Merangin Ajukan Pemekaran 2 Tahun Lalu, Tapi Belum Terealisasi, Ini Penyebabnya

• Kepala Pusdiklat Kemenristekdikti Buka Latsar Bagi CPNS Universitas Jambi

• Sikap Panglima ABRI, Benny Moerdani yang Bikin Jenderal TNI Terdiam saat Baret Kopassus Dibantingnya

“Titik kelurahan rencannya nanti di sekitar Perumnas yang berada di Penyengat Rendah. Sampai ke wilayah sekitar RSJ. Namun, belum dapat kita tentukan apakah nantinya kelurahannya masuk ke Alam Barajo atau Telanai,” jelasnya.

Lanjutnya, pemekaran kelurahan baru selanjutnya yakni penggabungan dari wilayah Kelurahan Kenali Besar dan Kelurahan Bagan Pete, Kecamatan Alam Barajo.

Rentang kawasan kelurahan baru ini nantinya kata dia, dimulai dari SPBU Simpang Rimbo, SMAN 11 Kota Jambi, dan Perumahan Garuda.

“Kemudian kelurahan baru selanjutnya yakni memekarkan bagian wilayah Kelurahan Bagan Pete. Ini kawasannya sesudah Kampung Raja masuk ke dalam, hingga kawasan hutan holtikultura dan sekitarnya,” beber Amin Qodri.

• Dulu Bernama RPKAD, Idjon Djanbi, Bule Belanda Pencetus Awal Satuan Elite yang Kini Dikenal Kopassus

• Siapa Sebenarnya Betsalel Fdida? Bule Brondong Pacar Nikita Mirzani yang Baru Saja Melamarnya

• Oknum Anggota Dewan Batanghari Diduga Minta Proyek, BK DPRD Batanghari Ngaku Belum Dapat Informasi

• Membongkar 5 Rahasia Denjaka, Pasukan Laut Kepunyaan TNI AL yang Disebut Hantu Lautnya Indonesia

Pemekaran kelurahan selanjutnya yakni, penggabungan sebagian wilayah Kelurahan Bagan Pete, Kelurahan Mayang Mangurai, dan Kelurahan Kenali Asam Bawah.

“Ini titik kelurahannya sekitar kawasan Jalan KH Ismail Malik, sampai ke Talang Gulo. Termasuk Hutan Pinus masuk dalam kelurahan baru ini. Kalau perkantoran PTPN tidak masuk, hanya di sebrangnya saja,” jelasnya lagi.

Pemekaran kelurahan selanjutnya yakni, memekarkan bagian wilayah Kelurahan Kenali Asam Bawah. Adapun titiknya yakni, sekitar kawasan Hotel Royan Garden, Jalan Surya Darma, SMPN 18 hingga kawasan Taman Hutan Kota M Sabki.

“Kelurahan selanjutnya yakni, penggabungan sebagian wilayah Kelurahan Ekan jaya dan Kelurahan Talang Bakung. Ini kawasannya mulai dari jalan lintas sesudah bandara baru, hingga ke arah panti asuhan yang mengarah ke arah Tangkit,” paparnya. 

Selain itu juga, nantinya akan ada perluasan kawasan di Kecamatan Pasar. Di mana, jumlah kelurahan yang ada di Kecamatan Pasar akan ditambah, yakni Kelurahan Cempaka Putih dari Kecamatan Jelutung.

“Saat ini di pasar hanya ada 4 kelurahan. Nanti akan kita tambah, Kelurahan Cempaka Putih.

Lanjut Amin, penetapan kelurahan ini masih harus melalui proses yang cukup panjang. Pada tahun 2020 mendatang, pihak Pemkot akan terlebih dahulu menyiapkan sarana dan prasarana perkantoran kelurahan yang baru, seperti tanah.

“Tahun depan masih tahap perda dulu, dan menunggu rekomendasi Kemendagri untuk nomor induk kelurahan. Paling efektif 2021 nantinya, termasuk yang untuk di Kecamatan Pasar tadi,” tutupnya.

Saat ini, Pemkot Jambi sendiri telah menyiapkan seyembara untuk pemberian nama terhadap kelurahan baru tersebut nantinya.

Tentu dengan berbagai hadiah yang menarik dengan tema bernamo nan elok dalam bingkai tanah pilih pusako batuah, dimulai sejak 28 Oktober hingga 21 Novemebr mendatang.

Menimbang Wilayah dan Jumlah Penduduk, Pemkot Jambi Godok Naskah Akademis, Bakal Ada Kelurahan Baru (Rohmayana/Tribunjambi.com)