Jokowi Effect setelah Pelantikan Presiden, Banyak yang Tak Sadar Fenomena Ini 'Bekerja' pada 2014
Apa itu Jokowi effect dan bagaimana fenonena itu 'bekerja'? Banyak orang yang tidak menyadarinya.
Kemudian, ia diyakini akan memenangkan pemilihan presiden, sehingga memberikan kepastian bagi penanam modal.
Selain itu, Jokowi dianggap lebih berkomitmen dalam memperbaiki infrastruktur Indonesia, yang merupakan salah satu hal yang melemahkan iklim investasi Indonesia.
Selama menjadi gubernur, Jokowi telah melancarkan beberapa proyek infrastruktur yang penting tetapi telah mangkrak bertahun-tahun, seperti Angkutan Cepat Massal Jakarta.
Faktor lain yang membuat pencalonan Jokowi ditanggapi dengan positif adalah rekam jejak Jokowi yang bersih dari korupsi.
Namun, menurut Kepala Riset Danareksa Purbaya Yudi Sadewa, efek ini hanya sesaat saja karena rupiah sebelumnya sudah menguat dan Jokowi hanya menambah sentimen positif pasar.
Setelah hasil hitung cepat menunjukkan bahwa suara PDIP berkisar pada persentase 19%, pasar merasa kecewa, sehingga IHSG turun 3,2 persen menjadi 4.765,73, yang merupakan penurunan terbesar semenjak 27 Agustus 2013. Nilai tukar rupiah terhadap dollar Amerika Serikat juga melemah dari 11.309 menjadi 11.342.
Nah itulah sekelumit tentang Jokowi effect pada 2014. Apakah fenomena ini bakal terjadi lagi?
Subscribe Youtube
• Kenapa Indonesia Bersuhu Sangat Panas Belakangan Ini? Tercatat hingga 37 Derajat Celcius
• Kisah SRI Mulyani Sempat Disudutkan Kasus Bank Century Melambung di Bank Dunia Kini Jadi Menkeu Lagi
• Daftar 23 Kapolri sejak 1945 s/d Sekarang, Cek Perubahan Pangkat dan Nama-nama Terkenal