Ikut Pawai Karnaval, Begini Polah Tingkah Siswa TK dan PAUD di Bungo
Para siswa TK dan PAUD di Bungo itu mulai berbaris di pelataran Rumah Dinas Bupati Bungo, mereka mengenakan beragam kostum.
Penulis: Mareza Sutan AJ | Editor: Teguh Suprayitno
Ikut Pawai Karnaval, Begini Polah Tingkah Siswa TK dan PAUD di Bungo
TRIBUNJAMBI.COM, MUARA BUNGO - Para siswa TK dan PAUD di Bungo itu mulai berbaris di pelataran Rumah Dinas Bupati Bungo, Kamis (15/8/2019). Beragam kostum mereka kenakan. Mereka mengikuti pawai karnaval HUT RI tingkat TK dan PAUD mengelilingi Kota Muara Bungo.
Beraneka ekspresi tampak pada wajah-wajah balita itu. Ada yang diam, sibuk memanggil orang tuanya, ada juga yang asyik dengan diri sendiri.
Apalagi, beraneka kostum yang mereka kenakan, menambah kesan kegiatan hari itu. Wajah-wajah polos itu berdandan dengan imutnya. Menampakkan raut yang berbeda-beda.
Tribunjambi.com melihat, anak-anak itu mengenakan kostum dari berbagai profesi. Mulai dari guru, polisi, tentara, dokter, dan lainnya. Ada juga yang mengenakan pakaian adat, pakaian drum band, dan kostum lain yang menggelitik untuk disaksikan.
Mereka berjalan dari Rumah Dinas Bupati Bungo, menuju Taman Pusparagam atau yang juga dikenal dengan Lapangan Semagor.
Baca: Bupati Kerinci Terbang ke Jakarta demi Acara Tour de Singkarak
Baca: Pemkot Sungai Penuh Cairkan Dana Kelurahan Rp 1,4 Miliar
Baca: 74 Batang Pinang Semarakkan HUT RI ke 74 di Kota Jambi
Baca: Ada Pawai hingga Lomba Panjat Pinang, Berikut Daftar Kegiatan Peringatan HUT RI ke 74 Pemprov Jambi
Baca: VIDEO: VIRAL Pengakuan Anggota Paskibraka yang Telah Lolos dan Tersingkir Diganti Anak Pejabat
Sepanjang jalan, bermacam-macam polah tingkah bocah-bocah itu meramaikan pawai. Ada yang berjalan sambil garuk-garuk, ada yang merasa kepanasan karena kostumnya, ada juga yang merasa kelelahan. Keringat mengucur di dahi anak-anak itu, tapi mereka masih semangat.
Beberapa anak berdiri di barisan paling depan, membawa spanduk sekolah. Ada juga yang membawa tongkat dengan kedua tangannya, sesekali mengayunkannya sepanjang jalan.
Tidak sedikit juga orang tua yang ikut di barisan. Mereka mendampingi anak-anak sepanjang perjalanan, mendengarkan dan menjawab keluh kesah anak-anak itu sepanjang jalan. Mulai dari minta minum, sampai minta istirahat sejenak.
Kegiatan itu dilepas secara resmi oleh Bupati Bungo, Mashuri, didampingi Bunda PAUD Bungo, Verawaty Mashuri. Pawai karnaval itu diikuti tiga organisasi, yaitu IGTKI, HIMPAUDI dan IGRA.
Kata Bupati, kegiatan itu merupakan agenda tahunan yang diikuti oleh anak-anak tingkat TK dan PAUD di Kabupaten Bungo dalam memperingati Hari Ulang Tahun ke-74 Republik Indonesia.
“Alhamdulillah, tahun ini dilakukan karnaval dalam rangka memperingati HUT ke-74 RI," kata Mashuri.
Dia mengatakan, dari tahun ke tahun, jumlah pesertanya pun terus meningkat. Menurutnya hal itu menunjukkan rasa cinta yang mendalam kita kepada negara.
Baca: 9 Rumah Dekat Pasar Sayur Tebing Tinggi Terbakar, Polisi Masih Selidiki Penyebabnya
Baca: Diduga Api dari Tungku Tiga Bedeng di Bungo Ludes Terbakar, Hanya Tinggal Ayam di Kandang
Baca: 3096 Hektare Sawah di Jambi Alami Kekeringan, Dinas Pertanian Siapkan Padi Gogo
Baca: 45 anggota DPRD Kota Jambi Terpilih akan Dilantik Jumat Depan
Baca: Kebakaran Lahan di Pasar Baru Batanghari Terus Meluas, Petugas Masih Berjibaku Padamkan Api
Pawai tersebut, menurut Mashuri menjadi suatu upaya pemerintah untuk membangkitkan jiwa semangat perjuangan para pahlawan pendidik bangsa dan pengenalan budaya bagi anak anak kita sejak dini.
"Seni budaya yang kita tampilkan dalam pawai ini merupakan replika dari keberagaman masyarakat yang ada di negara kita, Negara Kesatuan Republik Indonesia tercinta," ujarnya.