Jauhi Penyebab Kanker Usus, karena Obatnya Kini Tak Lagi Ditanggung BPJS

Kanker usus besar atau kolorektal, obatnya tidak lagi ditanggung layanan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan.

Editor: Nani Rachmaini
Step to Health
Radang usus besar 

Belum lagi berbagai kandungan di dalam sosis lainnya, seperti daging olahan yang mengandung zat karsinogenik, alkohol, asbes, dan arsenik yang memicu perkembangan penyakit kanker.

Ada baiknya jika seseorang mengonsumsi daging secara langsung, dibandingkan makanan olahan seperti sosis karena kandungannya telah bercampur dengan berbagai zat berbahaya.

Akibat Konsumsi Daging Merah

Laporan terbaru yang terbit di International Journal of Cancer, Minggu (1/4/2018), menyarankan agar kita mengurangi daging merah untuk mengurangi risiko terkena kanker usus besar atau kanker kolon.

Studi yang dilakukan peneliti asal University of Leeds, Inggris, telah mengamati pola makan dan kesehatan 32.147 perempuan yang tinggal di Inggris, Wales, dan Skotlandia selama 17 tahun.

Hasilnya, ada 462 kasus kanker kolorektal atau kanker yang tumbuh pada usus besar (kolon) atau rektrum (organ terakhir dari usus besar yang menyimpan feses).

PAN Tak Perintahkan Caleg Tempel Foto Calon Presiden, Ternyata Ini Alasannya

Dari jumlah tersebut, 335 di antaranya kasus kanker kolon spesifik.

Sementara 119 kasus merupakan kanker usus besar distal, yakni kanker usus besar yang memengaruhi area usus besar yang menyimpan feses.

Penelitian kemudian fokus mengamati pola diet seperti apa yang dilakukan peserta.

Baca: Link Pesan Tiket Kereta Api Lebaran 2019 yang Dibuka 25 Februari Beserta 5 Tips Berburu Tiket Mudik

Baca: Tiba di Merangin dan Dicek Surat Suara Untuk DPD RI Kekurangan 43.958 Lembar, KPU Bakal Lakukan Ini

Baca: #HariDilan jadi Trending Topik, Meet and Greet Pemain Dilan 1991 sekaligus Gala Premiere Hari Ini

Ada empat pola diet yang dilakukan. Sebanyak 65 persen perempuan mengikuti diet yang menganjurkan rutin makan daging merah, 3 persen memakan unggas, 13 persen sebagai pemakan ikan, dan 19 persen vegetarian.

Dari empat kelompok tersebut, peneliti melihat kelompok vegetarian menunjukkan risiko terendah dari semua jenis kanker usus besar.

Sebaliknya, perempuan yang secara teratur mengonsumsi daging merah berisiko lebih tinggi memiliki kanker usus besar distal dibanding mereka yang mengikuti diet tanpa daging merah.

(Soesanti Harini Hartono)

TONTON VIDEO: Unik!, Ada Air Asin di Atas Gunung Inum Tinggi Sarolangun

IKUTI INSTAGRAM KAMI: TER-UPDATE TENTANG JAMBI

Artikel ini telah tayang di bangkapos.com dengan judul Obat Kanker Usus Tak Lagi Ditanggung BPJS Mulai Maret, Ketahui Bahaya dan Penyebab Penyakit Ini

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved