Napi Berbisnis
Ekstasi Kualitas Super Produksi Belanda Terungkap di Jambi, 'Otaknya' Ternyata Napi Lapas
Ekstasi kualitas super itu diduga produksi Belanda. Mobil itu dipakai kurir untuk membawa narkoba dalam jumlah banyak.
Penulis: tribunjambi | Editor: Duanto AS
Ia menegaskan sabu enam paket yang diamankan dari Hendra dkk sepekan lalu beratnya mencapai 300 gram. Sabu dipasok dari Pulau Aro, Muarojambi.
Polisi juga tengah mendalami dan melakukan pengejaran terhadap Mr X yang hingga saat ini belum tertangkap, yang merupakan penyuplai sabu yang akan diantar Hendra. Sementara napi di Lapas yang memerintahkan sipir Hendra menjemput sabu, sudah diperiksa polisi.
“Hasilnya belum bisa kita sampaikan, yang satunya (penyuplai) masih kita buru,” ucapnya.
Eka mengungkapkan Hendra ternyata tidak hanya sekali memasok sabu ke dalam lapas. "Kalau dari keterangan saksi (tersangka lainnya) sudah beberapa kali," pungkasnya.
SUBSCRIBE YOUTUBE:
Ini Lika-liku Bisnis Narkoba Yang Dilakukan Napi
Nasib Jenderal yang Menegur Soeharto di Meja Biliar, Benny Dapat Pembalasan Tragis Kemudian Hari
Makan Mi Rebus Seorang Gadis Tewas, Berikut 4 Fakta nya
VIRAL- Sedang Salat Isya Berjamaah di Masjid, Maslikin Tewas Dikapak Tetangganya