Giliran Via Vallen Penuhi Panggilan Kepolisian Terkait Kosmetik Ilegal, Tampilannya Jadi Sorotan
Giliran Via Vallen Penuhi Panggilan Kepolisian Terkait Kosmetik Ilegal, Tampilannya Jadi Sorotan
lihat foto
Via Vallen, yang menjadi satu di antara artis endorse kosmetik ilegal ini sudah sejak pagi tiba di Surabaya.
Kedatanganya itu sebagai warga negara yang taat hukum memenuhi panggilan penyidik Polda Jatim.
"Tadi jam 10.00 WIB dari Jakarta," ungkapnya.
Kanit I Tipiter Ditreskrimsus Polda Jatim, AKP Heru Dwi Purnomo, menjelaskan Via Vallen diperiksa sebagai saksi seputar sepengetahuannya mengenai endorse kosmetik oplosan Derma Skin Care (DSC) yang ternyata ilegal.
Heru menyebut materi pertanyaan yang akan diajukan ke Via Vallen seputar produk endorse kosmetik oplosan tersebut.
"Kurang lebih hampir sama pemeriksaan terhadap VV (Via Vallen) sama seperti NK (Nella Kharisma) yang sudah diperiksa terlebih dulu," kata Heru.
Heru mengatakan ternyata tidak hanya Via Vallen, sejumlah publik figur yang terlibat endorse juga diagendakan akan memenuhi panggilan penyidik.
Rencananya, ada tujuh artis yang menjadi endorse akan dipanggil sebagai saksi.
Baca Juga:
Hadirkan Paket Nelpon Sepuasnya ke Sesama dan 250 menit ke Operator lain Cuma Rp 40 Ribu
Mantan Kadishut Dituntut 1,5 Tahun Penjara, Ini Perannya di Kasus Perumahan PNS Sarolangun
Fachrori : Bela Negara Adalah Kerjasama Segenap Elemen Bangsa dan Negara
Dua dari artis sudah memenuhi panggilan penyidik yaitu Nella Kharisma dan Via Vallen.
Via Vallen tiba di Gedung Subdit IV Tindak Pidana Tertentu (Tipiter) Direktorat Kriminal Khusus Polda Jawa Timur.
Nella Kharisma juga sebelumnya telah memenuhi panggilan Polda Jatim untuk diperiksa sebagai saksi terkait endorsment produk kecantikan Derma Skin Care (DSC).
Bagaimana hasil pemeriksaan polisi?
Kasubdit Tipidter Ditreskrimsus Polda Jatim, AKBP Rofik Ripto Himawan, menegaskan, sementara ini pihaknya akan mendalami kasus dugaan kosmetik ilegal usai melakukan pemeriksaan terhadap pedangdut asal Sidoarjo Jawa Timur ini.
"Sejauh ini, pemahamannya dari pertanyaan yang kami ajukan (ke Nella Kharisma), bagaimana pemahaman terhadap sebenarnya produk legal yang harus diendorse itu," terang Rofik kepada awak media, Selasa (18/12/2018).
Kendati demikian, lanjut Rofik, pihaknya akan membandingkan sejumlah data dan hasil pemeriksaan yang dimiliki dengan beberapa artis yang akan dilakukan pemeriksaan ke depannya.
