Jangan Sepelekan Kesemutan di Tangan! Bisa Jadi Gejala Beberapa Penyakit Mengerikan ini

Jangan Sepelekan Kesemutan di Tangan! Bisa Jadi Gejala Beberapa Penyakit Mengerikan ini

TRIBUNJAMBI.COM - Jangan sepelekan rasa kesemutan yang muncul pada bagian tubuh anda.

Ya, bisa saja karena keram kelamaan duduk atau salah posisi menempatkan bagian tubuh tertentu saat berdiri, duduk dan berbaring.

Namun satu hal yang perlu di ingat, kesemutan bisa juga berpengaruh terhadap kesehatan anda.

Gejala tekanan darah tinggi termasuk nyeri dada, sakit kepala, dan pusing.

Tekanan darah tinggi, yang juga dikenal sebagai hipertensi, memberikan tekanan ekstra pada pembuluh darah dan organ vital.

Baca Juga:

Hilang 2014, Karena Ada Temuan Baru, Pencarian Pesawat Malaysia Airlines MH370 Siap Dilanjutkan

Kabar Duka, Mayloedin Politis Golkar Meninggal

Sering Disebut Kembar, Inilah Dua Anak Zulkifli Nurdin yang Gantengnya Suka Bikin cewek Meleleh

Gejala tekanan darah tinggi yang umum termasuk mimisan, batuk darah, dan mati rasa.

Tetapi Anda juga bisa berisiko mengalami hipertensi jika memiliki perasaan geli (kesemutan) di tangan.

Dilansir dari Express, kebanyakan orang pernah merasakan kesemutan di tangan dan biasanya tidak perlu dikhawatirkan.

Namun, kesemutan bisa juga disebabkan oleh suatu kondisi yang lebih serius, dan bisa menjadi tanda hipertensi, seperti dikatakan situs medis LiveStrong.

Baca Juga:

10 Tahun Gelap Gulita, Warga Desa Mencolok Akhirnya Dapat Listrik

Kepergok Curi Kotak Amal, Suhendra Babak Belur Dihajar Massa

Boy Dituntut 6 Tahun Penjara dan Denda Rp 800 Juta Gara-gara Sabu

Jika Anda merasakan kesemutan pada tangan secara terus menerus, Anda harus menemui dokter dan memeriksakan tekanan darah.

"Hipertensi meningkatkan risiko penyakit jantung, serangan jantung, stroke, dan penyakit ginjal," kata LiveStrong.

“Ketika tidak terkontrol dapat, tingkat tekanan darah dapat naik ke titik di mana Anda mulai mengalami gejala fisik. Beberapa gejala tidak spesifik dan mungkin diabaikan sebagai akibat dari beberapa kondisi kurang serius atau penyebab eksternal.

“Ini termasuk sakit kepala, kelelahan, kecemasan, kebingungan atau kelupaan, keringat berlebihan atau pusing.

"Gejala-gejala ini dapat memburuk dan dalam beberapa kasus mengakibatkan kematian mendadak."

Baca Juga:

Sambut Natal dan Tahun Baru, Mal Jamtos Beri Diskon Khusus

Dua Hari Lagi Reuni Akbar 212, Kubu Jokowi: Ahok sudah dihukum, terus sekarang mau apalagi?

3 Bulan Tak Bayar Tagihan, Listrik Dinas BKPSDM dan BPKAP Sarolangun Diputus PLN