Pelemahan Bangsa dengan Cara Tidak Beradab, Jokowi Jawab Isu yang Ditujukan Padanya

Presiden Joko Widodo menyayangkan sejumlah pandangan negatif yang dituduhkan kepadanya belakangan ini. Baginya, hal tersebut

Editor: Fifi Suryani
ANTARA FOTO/WIDODO S. JUSUF
Jokowi-Jusuf Kalla 

Baca: Polres Merangin Segera Tangani Pengaduan Dugaan Pelanggaran UU ITE

Baca: Masih Banyak Pasar Ilegal di Jambi, Hanya 21 yang Legal

"Sekarang ini masyarakat juga makin matang, makin dewasa. Semakin mengerti mana yang isu, fitnah, hoaks, kabar bohong. Sudah mengerti semuanya," tandasnya.

Dalam kesempatan itu, Presiden juga menjelaskan dirinya tidak ambil pusing dengan gerakan di sosial media #2019GantiPresiden yang belakangan mencuat. Bahkan gerakan tersebut kemudian dibuat ke dalam bentuk kaos.

"Sekarang isunya ganti lagi, isu kaos. Ganti presiden 2019. Ya kan? Pakai kaos.Masak kaos bisa ganti presiden," kata Presiden.

Padahal ganti atau tidaknya presiden, lanjutnya, ada di tangan rakyat. "Yang bisa ganti presiden itu rakyat. Kalau rakyat itu berkehendak, ya bisa, tapi kalau rakyat tidak mau, ya tidak bisa," lanjut Presiden.

Baca: Berkas Pelaku Pedofil Tahap Satu, Begini Caranya Menjerat Korban di Jambi. Ajak Ketemuan di Hotel

Baca: Anggaran Terbatas, Honorer Titipan Bikin Pusing Sekda Merangin

Baca: Kapolda Jambi Bakal Ikut pada Zabak Bhayangkara Bersepeda Polres Tanjabtim

Baca: JIka AS Berlakukan Tarif Tambahan US$ 100 Miliar, China Bersumpah Bakal Membalas

Sumber: Kontan
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved