Warga Sarolangun Serbu Anggur Murah

Ada yang berbeda di sudut-sudut kota Kabupaten Sarolangun. Betapa tidak, pasalnya ada buah anggur begitu indah dipandang itu hampir

Penulis: Wahyu Herliyanto | Editor: Fifi Suryani
TRIBUN JAMBI/WAHYU HERLIYANTO

Laporan Wartawan Tribunjambi.com, Wahyu Herliyanto

TRIBUNJAMBI.COM, SAROLANGUN - Ada yang berbeda di sudut-sudut kota Kabupaten Sarolangun. Betapa tidak, pasalnya ada buah anggur begitu indah dipandang itu hampir mencuri semua para pengguna jalan yang melintasi jalan protokol Kota Sarolangun, Jumat (12/10).

Dari pantauan Tribunjambi.com, para penjual buah Anggur yang mulai menjamuri trotoar, dan menjajakan dagangannya dengan tonjolan tulisan Harga yang murah, yaitu 40 ribu/kgnya.

Baca: Polemik Pencairan ULP Guru di Batanghari Belum Juga Tuntas

Sontak dengan harga dan buah yang sangat jarang dijumpai itupun para calon konsumen banyak yang berputar arah dan berhenti untuk membeli buah anggur tersebut.

Dikatakan salah seorang warga, Sanu. Ia berputar arah karena ingin melihat langsung buah yang jarang sekali terlihat di Sarolangun.

"Nengok buahnyo besak-besak, apolagi hargonyo terjangkau cuman 40 ribu, biasonyo 80 sampek 90," kata Sanu. Jumat (12/10).

Disinggung jikalau beredar anggur berformalin dirinya tidak begitu mengetahui,

"Kalok akhir-akhir ni belum begitu tau kami," ujarnya.

Disela waktu itu, pedagang buah Anggur, Andi mengaku buah yang ia jual tersebut adalah buah asli luar negeri, tetapi diambil dari kota medan Sumatera Utara.

"Kalau ini dari Cino, cuman ngambeknyo di Medan bang," katanya.

Baca: Pemkab Tanjabtim Sulap Pemukiman Nelayan Jadi Kampung Warna-warni 

Baca: Tribun Jambi Kunjungi Alfamart Kantor Cabang Jambi

Ia menerangkan jika pedagang buah Anggur yang ada di sudut Kota Sarolangun adalah rekannya yang berjumlah 12 orang dalam satu kabupaten. Bahkan sebelum Kota Sarolangun ini, dirinya bersama rekannya sudah menjajakan buah anggur itu di luar kota.

"Baru kemaren kito mulai jualan, kalau Sarolangun ado 12 orang bang, termasuk Bangko, sebelumnyo kito di Pekanbaru," ucap Andi warga Aceh tersebut kepada Tribunjambi.com, Jumat (12/10).

Disinggung tentang harga yang sangat murah itu, apakah menjamin kesehatan dan kesegaran buah itu, dirinya langsung mengungkapkan jika buah anggur yang rata-rata mahal dan ia jual murah adalah buah yang tidak mempunyai efek samping atau mengandung bahan berbahaya.

"Kalau ini, dak ado efek samping Bang, sayo waktu di Pekanbaru tu ado orang BPOM jugo ngecek anggur ni, katonyo aman lah," ucapnya sambil memperlihatkan hasil uji BPOM ketika berjualan di Pekanbaru.

Baca: Korban Bencana Kebakaran dan Lanjut Usia Terima Bantuan Melalui Program Family Support

Baca: Sabu 1 Kg Disimpan di Lipatan Celana, Wanita dan Pria Warga Madura Diamankan di Kuala Tungkal

Baca: 11 Nyawa Melayang di Tempat Kejadian Akibat Truk Batu Bara

Dengan begitu, dalam waktu satu hari ia bisa menghabiskan dagangannya hingga 10 keranjang, bahkan lebih

"Sehari dak tentu, 10 keranjang lebih," katanya.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved