Kunci Jawaban PAI Kelas 10 Halaman 142, Sikap Ulama

TRIBUNJAMBI.COM - Pelajari kunci jawaban kelas 10 mata pelajaran Pendidikan Agama Islam halaman 142.

Materi PAI ini ada di buku PAI Kurikulum Merdeka halaman sebelumnya.

B. Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar!

5. Para ulama penyebar Islam di Indonesia hidup secara sederhana dan bersahaja, meskipun hartanya melimpah. Mereka menyedekahkan semua harta, dengan terlebih dahulu mengambil secukupnya untuk kebutuhan pokok. Apakah sikap hidup sederhana dapat diterapkan dimasa sekarang? Jelaskan alasanmu!

JAWABAN

Sikap hidup sederhana seperti yang dicontohkan para ulama penyebar Islam di Indonesia sangat relevan dan dapat diterapkan di masa sekarang. Meskipun zaman telah berubah, nilai-nilai kesederhanaan tetap memiliki banyak manfaat, baik bagi individu maupun masyarakat secara keseluruhan.

Alasan mengapa sikap hidup sederhana relevan di masa sekarang:

Mengurangi Konsumerisme: Di era modern yang dipenuhi dengan godaan materi dan budaya konsumtif, hidup sederhana membantu kita untuk lebih bijak dalam mengelola keuangan dan memprioritaskan kebutuhan daripada keinginan.

Meningkatkan Rasa Syukur: Dengan hidup sederhana, kita lebih mudah menghargai apa yang kita miliki dan mensyukuri nikmat yang telah diberikan Tuhan.

Menumbuhkan Empati: Kesederhanaan membuat kita lebih peka terhadap kondisi orang lain yang kurang beruntung, sehingga mendorong kita untuk berbagi dan membantu sesama.

Menciptakan Ketenangan Batin: Hidup sederhana membantu kita terhindar dari stres dan kecemasan yang seringkali muncul akibat keinginan untuk mengejar materi yang berlebihan.

Melestarikan Lingkungan: Konsumsi yang berlebihan berdampak negatif pada lingkungan. Dengan hidup sederhana, kita berkontribusi dalam menjaga kelestarian alam.
Penerapan Sikap Hidup Sederhana di Masa Sekarang:

Prioritaskan Kebutuhan: Bedakan antara kebutuhan dan keinginan. Dahulukan pemenuhan kebutuhan pokok, seperti makanan, pakaian, dan tempat tinggal.

Belanja dengan Bijak: Buatlah anggaran belanja dan hindari pembelian impulsif.
Manfaatkan Barang yang Ada: Gunakan barang-barang yang masih layak pakai dan perbaiki barang yang rusak daripada langsung membeli baru.

Hindari Gaya Hidup Mewah: Fokuslah pada kualitas hidup daripada penampilan.
Berbagi dengan Sesama: Sisihkan sebagian rezeki untuk membantu orang lain yang membutuhkan.
Kesimpulan: