Penculikan Anak

Bilqis Dibawa dari Makassar ke Jambi Naik Pesawat, Sindikat Jual Beli Anak Transaksi di Medsos

Bilqis dibawa ke Jambi dengan menggunakan pesawat komersial yakni menggunakan maskapai Lion air.Biqis tiba di Bandara STS Jambi

Penulis: Suci Rahayu PK | Editor: Suci Rahayu PK
Kompas.com/Reza Rifaldi
Para pelaku tindak pidana perdagangan orang (TPPO) yang ditampilkan saat konferensi pers di Mapolrestabes Makassar, Jalan Ahmad Yani, Kota Makassar, Sulsel, Senin (10/11/2025). 

Ternyata transaksi jual beli anak ini dilakukan lewat sosial media Facebook dengan kedok adopsi.

“Jadi cara berhubungannya di sosial media. Sebenarnya ada beberapa grup di Facebook yang khusus membahas tentang seperti ini (TPPO), tapi bahasanya (modusnya) adopsi. Tentu kita masih dalam pendalaman,” jelas Devi.

Ia menambahkan, kelompok ini kerap menargetkan anak-anak berusia di bawah lima tahun. 

“Kalau kita interogasi dengan pihak yang bersangkutan, diutamakan yang masih di bawah umur lima tahun. Makanya mungkin hati-hati untuk semua warga masyarakat agar lebih waspada lagi terhadap anaknya,” ujarnya. (*)

 


Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News

Simak informasi lainnya di media sosial Facebook, Instagram, Thread dan X Tribun Jambi

Baca juga: Modus, Motif Hingga Ancaman Hukuman Sindikat Penculik Bilqis di Makassar Dijual Rp80 Juta ke Jambi

Baca juga: Pengakuan Begendang, Warga SAD Jambi yang Dititipi Bilqis Korban Penculikan di Makassar

Baca juga: Maling Uang Nikah Anak di Kebun Jambi Ditangkap di Bakauheni, Cukur Rambut saat Kabur ke Jateng

Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved