Berita Nasional
Strategi Menkeu Purbaya Lunasi Utang Indonesia Senilai Rp 9.138 Triliun
Bagi Purbaya, polemik seputar utang bukanlah soal pengereman pinjaman, melainkan soal bagaimana belanja negara dapat dioptimalkan.
Penulis: Darwin Sijabat | Editor: Darwin Sijabat
"Rasio utang terhadap PDB itu tergolong aman karena masih di bawah batas 60 persen PDB dan sesuai Undang-undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara," tegas Suminto.
Dalam rinciannya, utang per Juni 2025 didominasi oleh penerbitan Surat Berharga Negara (SBN) senilai Rp 7.980,87 triliun, di mana nominal berdenominasi rupiah (Rp 6.484,12 triliun) jauh lebih besar daripada valuta asing.
Sementara sisanya berasal dari pinjaman (Rp 1.157,18 triliun).
"Kita betul-betul melakukan utang secara hati-hati, secara terukur dan dalam batas kemampuan," pungkas Suminto, menggarisbawahi kehati-hatian pemerintah dalam berutang.
Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News
Baca juga: Menanti Vonis Nikita Mirzani di Hari Sumpah Pemuda, Fans Rela Keluar Rumah Sejak Pagi
Baca juga: Kakek Turun dari Mobil Ngemis di Sipin Jambi Viral, Warganet: Lebih Berduit dari Pemberi Sedekah
Baca juga: Posisi Misri Perempuan Asal Jambi Saat Kompol Yogi Ceburkan Brigadir Nurhadi lalu Mati di RSĀ
Baca juga: Kabarnya Kadis Pariwisata Sungai Penuh Kecelakaan di Kerinci Jambi Mobil Dinas Tabrak Pembatas Jalan
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Ini Strategi Menkeu Purbaya Bayar Utang Pemerintah Senilai Rp 9.138 Triliun

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.