Polemik di Papua

Teror TPNPB Renggut 32 Nyawa Sipil dalam 6 Bulan di Yahukimo, Polda Papua: 2 Aparat, Puluhan Terluka

Kabupaten Yahukimo, Papua Pegunungan, kini berada di titik genting darurat keamanan menyusul serangan TPNPB dalam enam bulan terakhir.

Penulis: Darwin Sijabat | Editor: Darwin Sijabat
Dok Polisi
Polda Papua menggelar analisis dan evaluasi guna membahas situasi dan kondisi serta gangguan keamanan yang terjadi selama 6 bulan terakhir di Kabupaten Yahukimo, Papua Pegunungan. 

Anev komprehensif pun digelar, dipimpin langsung oleh Wakapolda Papua, Brigjen Polisi Faizal Ramadhani, bersama Kapolres Yahukimo AKBP Zet Saalino.

"Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk menentukan langkah-langkah konkret serta menindaklanjuti setiap gangguan keamanan yang terjadi di wilayah tersebut," jelas Kombes Cahyo.

Baca juga: Data Polda Papua: 17 Kali TPNPB Berulah di Yahukimo, 34 Meninggal dalam 6 Bulan, Termasuk 2 Aparat

Baca juga: Roy Suryo Kalah Telak? Klaim Ijazah Palsu Dimentahkan Jokowi dengan Bukti Fisik di Depan Relawan

Evaluasi ini menjadi sangat krusial karena Yahukimo dikenal memiliki tantangan geografis yang ekstrem:

- Luas Wilayah: 17.152 kilometer persegi.

- Cakupan Administratif: 51 distrik, 517 desa, dan 1 kampung.

- Cakupan Keamanan: Hanya dilayani oleh satu Polres dan dua Polsek.

Kombes Cahyo menggarisbawahi kompleksitas penanganan di lapangan: "Dari seluruh wilayah tersebut, hanya dua distrik, Dekai dan Kurima, yang dapat dijangkau melalui transportasi darat, sedangkan selebihnya hanya bisa ditempuh melalui jalur udara."

Dengan adanya Anev ini, pihak kepolisian berharap mendapatkan gambaran menyeluruh mengenai “anatomy of crime” dan modus operandi TPNPB

Tujuannya adalah agar Polres Yahukimo dan Polda Papua dapat merumuskan cara bertindak yang komprehensif tidak hanya dalam penegakan hukum, tetapi juga dalam memastikan perlindungan dan pengayoman maksimal kepada seluruh masyarakat Yahukimo.

DISCLAIMER

Berita ini bersifat informasi dan tidak bermaksud untuk menyinggung pihak manapun, melainkan sebagai bentuk penyampaian informasi publik.


Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News

Baca juga: Roy Suryo Kalah Telak? Klaim Ijazah Palsu Dimentahkan Jokowi dengan Bukti Fisik di Depan Relawan

Baca juga: Harga Emas Perhiasan di Jambi 25/10/2025 Jadi Rp15,8 Juta per Suku, Berapa Antam, UBS, Galeri24?

Baca juga: Blak-blakan ke Ratusan Pelajar, Raffi Ahmad Ungkap Jebakan Narkoba: Saya Dulu Hanya Korban Coba-coba

Artikel ini telah tayang di Kompas.com

Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved