News
Sosok Eko Prasetyo Ketua DPRD Wonosobo Tak Hapal Pancasila di Depan Massa: Maaf Kurang Fokus
Ketua DPRD Wonosobo, Jawa Tengah, Eko Prasetyo Heru Wibowo, mendapat sorakan dari massa demonstran setelah salah mengucapkan Pancasila
TRIBUNJAMBI.COM - Ketua DPRD Wonosobo, Jawa Tengah, Eko Prasetyo Heru Wibowo, mendapat sorakan dari massa demonstran setelah salah mengucapkan Pancasila di depan Kantor Bupati Wonosobo, Sabtu (30/8/2025).
Dalam momen itu, massa yang melakukan aksi menyampaikan sejumlah tuntutan sosial dan politik. Di tengah aksi, mereka menantang Eko Prasetyo untuk melafalkan Pancasila di hadapan publik.
Awalnya, ia melafalkan sila pertama dengan benar. Namun, saat sampai pada sila kedua, Eko Prasetyo keliru menyebut "Keadilan sosial bagi seluruh Indonesia" yang sejatinya adalah bunyi sila kelima. Seharusnya, sila kedua berbunyi "Kemanusiaan yang adil dan beradab."
Kesalahan itu langsung memicu reaksi pendemo. Suasana aksi pun sempat riuh dengan sorakan dan ejekan massa.
"Walah, ayo ulangi!" teriak seorang peserta aksi yang disambut gelak dan sorakan pendemo lainnya.
Eko Prasetyo kemudian mencoba menenangkan massa. Ia kembali mengulang bacaan Pancasila dengan benar. Momen itu terekam dalam video dan menyebar luas di media sosial.
Salah satu akun yang membagikan adalah akun Instagram penulis buku Distraksi Patah Hati, Dayat Piliang (@dayatpilianggg), Senin (1/9/2025).
Unggahan itu mendapat beragam komentar dari warganet, sebagian besar menyayangkan kelalaian seorang pejabat publik saat diminta melafalkan dasar negara.
Menanggapi kejadian yang membuat dirinya viral, Eko Prasetyo menyampaikan permohonan maaf.
Ia mengaku saat itu kondisinya sedang kurang fokus.
"Kami mohon maaf, waktu itu kami kurang fokus," ujarnya, dikutip dari TribunJateng.com.
Eko menjelaskan, dirinya telah menemani massa selama kurang lebih empat jam.
Ia juga menyebut faktor kesehatan, seperti gula darah, ikut memengaruhi konsentrasi.
"Saya sudah menemani teman-teman (massa) empat jam. Lagi pula fisik saya kan ada gula, kemungkinan naik," imbuhnya.
Meski insiden salah ucap Pancasila sempat menimbulkan kegaduhan, aksi demonstrasi tetap berlangsung kondusif.
AS Diduga Danai Demo Nepal Rp 14 T, Terungkap dari Dokumen yang Bocor |
![]() |
---|
Penampakan Kondisi Rumah Tak Layak Huni Bayi Cacingan di Bengkulu, Kini Direhab Pemkab |
![]() |
---|
Wali Kota Arlan Bantah Copot Kepsek SMPN 1 Prabumulih Sebut Mutasi Hal yang Wajar |
![]() |
---|
Sudah 5 Bulan Beroperasi, Rumah Makan Jual Daging Anjing di Riau Digerebek Polisi |
![]() |
---|
Nasib 3 Pelaku Bullying Siswi MTs di Donggala Dikeluakan dari Sekolah hingga Diproses Hukum |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.