Berita Viral

Unjuk Rasa di Pekalongan Ricuh: Tanpa Orasi Langsung Bakar Gedung DPRD

Kerusuhan terjadi sejak pukul 12.00 WIB, ketika rombongan remaja mendatangi halaman Setda Kota Pekalongan.

Penulis: Darwin Sijabat | Editor: Darwin Sijabat
Tribun Jateng
Kemarahan massa yang melakukan unjuk rasa di beberapa daerah Indonesia juga terjadi di Kota Pekalonga, Sabtu (30/8/2025) siang. 

TRIBUNJAMBI.COM - Kemarahan massa yang melakukan unjuk rasa di beberapa daerah Indonesia juga terjadi di Kota Pekalonga, Sabtu (30/8/2025) siang.

Massa kali ini terdiri dari ratusan remaja yang diduga pelajar.

Namun, Aksi mereka di di Kompleks Sekretariat Daerah (Setda) berlangsung anarkis.

Bahkan mereka melakukannya tanpa orasi.

Para massa langsung melakukan perusakan pos stan membakar kursi di Gedung DPRD Kota Pekalongan.

Kerusuhan terjadi sejak pukul 12.00 WIB, ketika rombongan remaja mendatangi halaman Setda Kota Pekalongan.

Awalnya hanya berkumpul, namun tak lama kemudian massa melempari kaca perkantoran, merusak taman, serta menghancurkan sejumlah kursi DPRD Kota Pekalongan.

Pantauan Tribunjateng.com, sejak siang hingga sore hari ini, ratusan orang masih memadati lingkungan Pemkot Pekalongan.

Baca juga: Habis Raffi Ahmad Dicibir Netizen Usai Posting Video Ucapan Maaf Presiden Prabowo: Nyapu Teros!

Baca juga: 7 KKB Papua Bagi 3 Tim Demi Serang 2 Brimob di Nabire, Ini Hasil Rekonstruksi

Baca juga: Buntut Tewasnya Driver Ojol Affan Merebak ke Kota Mataram: Massa Bakar Kantor DPRD

Tidak hanya itu, mobil dinas Sekretaris Daerah pun tak luput dari amukan massa.

Bahkan, kantor DPRD Kota Pekalongan, Ruang Jlamprang Setda Kota Pekalongan, ruang Wali Kota Pekalongan juga tak luput dari amukan massa.

Situasi semakin memanas saat kursi-kursi di dalam Gedung DPRD dikumpulkan dan dibakar.

Api sempat membesar, hingga menimbulkan kepanikan.

Beruntung, sejumlah anggota Kodim 0710 Pekalongan sigap melokalisasi titik api sehingga tidak merembet ke bagian lain gedung.

Selama lebih dari tiga jam, polisi berusaha membubarkan massa dengan gas air mata.

Namun, aksi kucing-kucingan terjadi karena para remaja mundur sejenak lalu kembali maju setelah asap gas mereda.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved