Polisi Periksa Saksi Kasus Dugaan Perdagangan Remaja di Jambi

Peristiwa tersebut terjadi pada Desember 2024 saat TW dan suaminya sedang berada di luar kota karena merantau.

“Saya waktu itu kerja rantau ikut suami,” katanya.

Awalnya, korban diajak tante WD ke sebuah kafe.

Namun dengan dalih tersebut, WD justru membawa M ke sebuah perumahan dan menjualnya kepada lelaki hidung belang.

“Di rumah itu, anak saya nunggu di dalam rumah. Mereka ngobrol di luar. Kemudian dia dipaksa,” ujarnya.

TW juga menyebut adiknya itu diduga terlilit pinjaman online (pinjol).

“Mereka itu terlilit pinjol, kalap. Anak saya juga diperas,” ungkapnya.

Atas kejadian yang menimpa putrinya, TW berharap pihak kepolisian segera menangkap pelaku.

Ia juga meminta keadilan ditegakkan untuk sang anak.

Baca juga: Seleksi JPT Pratama Batang Hari, Ini Daftar 12 Peserta yang Lolos

Baca juga: Anugerah Jurnalistik Komdigi 2025: Ini Daftar Lengkap Para Pemenang

Baca juga: Kualitas Air Sungai Batanghari Meningkat, DLH: Masih Banyak Cemaran di Bantaran Sungai