Berita Batang Hari

Rakor Forkopimda Batang Hari Bahas Keamanan hingga Isu Hoaks

Pemerintah Kabupaten Batang Hari menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) pada Senin (8/9/2025)

ist
Bupati Batang Hari Muhammad Fadhil Arief 

TRIBUNJAMBI.COM, BATANG HARI – Pemerintah Kabupaten Batang Hari menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) pada Senin (8/9/2025) di Ruang Kaca Rumah Dinas Bupati Batang Hari.

Bupati Batang Hari, Mhd Fadhil Arief, dalam sambutannya menekankan pentingnya sinergi antarinstansi untuk menjaga keamanan, ketertiban, serta meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.

“Ini adalah bagian dari upaya untuk memetakan dan memitigasi potensi masalah di daerah kita. Alhamdulillah, Kabupaten Batang Hari saat ini masih dalam kondisi kondusif, dan kita doakan tetap demikian,” ujarnya.

Fadhil juga menyoroti maraknya kasus pencurian, terutama yang dialami para petani. Ia mengingatkan meski Mahkamah Agung telah mengeluarkan kebijakan pembatasan tindak pidana pencurian berdasarkan nilai tertentu, pelaku yang berulang tetap harus mendapat sanksi tegas.

Baca juga: Ayu Aulia Ancam Bongkar Rahasia Ridwan Kamil Buntut Rencana Restorative Justice ke Lisa Mariana

“Keamanan masyarakat harus tetap menjadi prioritas, terutama bagi para petani yang sangat bergantung pada sektor pertanian,” tegasnya.

Selain itu, ia mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan dini sekaligus memperkuat literasi digital, agar tidak mudah terpengaruh hoaks atau informasi palsu yang berpotensi memecah belah masyarakat.

“Hoaks adalah fitnah zaman now. Karena itu, mari kita bersama-sama menyebarkan informasi yang benar dan positif,” tambahnya.

Tujuan Rakor Forkopimda Batang Hari

Rakor Forkopimda tersebut diselenggarakan dengan sejumlah tujuan, di antaranya:

  1. Memaksimalkan koordinasi antarinstansi dalam pelaksanaan pembangunan daerah.
  2. Mempercepat respons terhadap isu-isu strategis melalui sinergi pemerintah pusat dan daerah.
  3. Menjadi wadah komunikasi dan koordinasi dalam menjaga kewaspadaan dini.
  4. Mengoptimalkan upaya menciptakan ketertiban dan ketentraman lingkungan.

Baca juga: Gigit Jari Hotman Paris, Pihak Istana Tolak Gelar Perkara Kasus Korupsi Nadiem Makarim depan Prabowo

Sumber: Tribun Jambi
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved