TRIBUNJAMBI.COM, MUARATEBO - Pihak Rumah Sakit Umum Daerah Sultan Thaha Saifuddin (RSUD STS) Tebo sudah mengizinkan warga Suku Anak Dalam (SAD) berinisial B (25) pulang ke rumah setelah dirawat, Jumat (2/5/2025).
B merupakan satu dari dua Suku Anak Dalam yang menjadi korban pengeroyokan oleh sekuriti perusahaan di Desa Betung Bedarah Barat, Kecamatan Tebo Ilir, Kabupaten Tebo.
Sebelumnya, pascabentrok ada dua SAD yang jadi korban dilarikan ke RSUD Tebo. SAD berinisial B mengalami luka-luka dan inisial PL (25) meninggal dunia setelah mendapat perawatan.
Kini B, sudah mulai pulih setelah melakukan perawat di RSUD STS Tebo. Sedangkan teman nya PL meninggal dunia setelah melakukan perawatan.
Dua warga Suku Anak Dalam itu dibawa ke RSUD STS Tebo pada Selasa (29/4/2025).
Mereka langsung dipasangi infus ditangannya oleh tim medis.
Kemudian pada Rabu (30/4/2025), SAD tersebut sudah diizinkan pulang oleh pihak RSUD dikarenakan sudah mulai membaik.
Setelah perawatan, pihak RSUD menyarankan B untuk melakukan rawat jalan.
Direktur RSUD STS Tebo, Oktavieni, menjelaskan pasien yang bernama B sudah diperbolehkan pulang.
Ia menyebut, kondisi pasien B (25) sudah mulai membaik dan pihak rumah sakit mengizinkan untuk pulang ke rumahnya.
"Ya, pasien SAD sudah kita izinkan pulang kerumah nya, karena kondisi nya sudah mulai membaik," singkatnya, Jumat (2/5/2025).
Oktavieni menyarankan agar keluarga pasien untuk berobat jalan supaya mengetahui perkembangan kondisi korban.
Dari video yang beredar, tampak SAD tersebut dibawa ke RSUD menggunakan mobil pikap melewati jalan yang berlubang dan berbatuan.
Jarak lokasi kejadian ke RSUD cukup jauh, sekitar 3 jam perjalanan darat.
Tubuh warga SAD yang diangkut pakai mobil pikap tampak lemas.
Ada sejummlah luka di bagian wajah dan tangan.
Setibanya di RSUD Tebo, mereka langsung dibawa ke IGD RSUD STS Tebo untuk penanganan sementara.
Tampak juga, sejumlah warga Suku Anak Dalam dan personel polisi mendampingi korban ke RSUD Tebo.
Dokter pun sigap memasang infus.
Namun nahas, warga SAD berinisial PL meninggal dunia, sedangkan B selamat. (tribun jambi/sopianto)
Baca juga: Update 1 Suku Anak Dalam Tewas Dikeroyok di Tebo Jambi, 2 Sekuriti PT SKU Tebora Tersangka
Baca juga: Konflik Berkepanjangan Suku Anak Dalam Jambi vs Perusahaan, Terbaru 3 SAD Dikeroyok di Tebo