Berita Internasional

Wajar Jokowi Tak Libatkan China di Proyek Besar Ini, Kelicikan China Beri Utang Negara Lain Disorot

Editor: Andreas Eko Prasetyo
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Presiden Joko Widodo bersalaman dengan Presiden RRT Xi Jinping

TRIBUNJAMBI.COM - China dikenal sebagai negara yang gemar memberi Utang Sana-sini kepada negara lain.

Bahkan, China jadi sorotan negara-negara yang belum mendapat asupan utang darinya.

Diketahui, China beri pinjaman hingga membuat negara tersebut dengan skema yang sangat mustahil untuk dilunasi.

Hal itu memang dilakukan oleh China agar bisa mengklaim aset suatu negara yang meminjam uang pada Tiongkok.

Satu diantara cerita nyata datang dari Mahathir bin Mohamad yang mundur sebagai PM Malaysia pada Februari tahun lalu.

Dirinya memberikan peringatan keras bagi negara manapun yang berhutang ke China.

Baca juga: Ternyata ini Negara yang Akan Menjadi Musuh Terakhir China, Mempunyai Dendam Lama

Baca juga: China Ciptakan Tentara Super, Kolaborasi Antara Manusia dan Mesin

Baca juga: Joe Biden dan Xi Jin Ping Berbicara 2 Jam di Telepon, Ini yang Dibicarakan soal Laut China Selatan

Bagi Mahathir, utang dari China adalah jebakan.

Saat Mahathir masih menjabat sebagai Perdana Menteri (PM) Malaysia, dia berujar jika tak bisa melunasinya maka negara pengutang akan berada di bawah kendali dari China.

Waktu itu Malaysia di bawah kendali China, karena pemerintahan Najib Razak mengambil pinjaman ke Negeri Tirai Bambu namun tak bisa dilunasi dan malah dikorupsi.

Hal ini membuat Mahathir harus pergi jauh-jauh ke Jepang untuk berhutang untuk menyelamatkan Malaysia.

Gali lubang tutup lubang, utangan dari Jepang itu untuk melunasi utang Malaysia ke China.

Mengutip Kontan.co.id, Selasa (19/3/2019) lalu Mahathir melontarkan peringatan ini lantaran Filipina ia sebut sedang mendapat gelontoran dana dari Investor asal China.

Mantan PM Malaysia, Mahathir Mohamad (Kompas.com/AFP/KAZUHIRO NOGI))

Mahathir memperingatkan agar Filipina berhati-hati mengenai potensi jebakan yang bisa menimpa mereka jika tak bisa melunasi pinjaman layaknya Malaysia.

China sedang 'menjajah' negara-negara yang lebih kecil dengan meminjamkan sejumlah besar uang yang tidak akan sanggup mereka dibayar.

Tahun 2018, bahkan negara ini sudah dituduh memanfaatkan pinjaman besar-besaran agar dapat merebut aset dan membangun pangkalan militer di negara-negara kecil dunia ketiga.

Baca juga: Pengakuan Siti Zainah, Merasakan Ada Angin yang Masuk Kedalam Rahim dan Tiba-tiba Hamil

Baca juga: Dengar Bisikan Gaib, Anak Kandung Tega Bunuh dan Kubur Ibunya, Harta Karun pun Tak Kunjung Muncul

Baca juga: Heboh Wanita di Cianjur Melahirkan Tanpa Merasa Hamil, Polisi Turun Tangan Bongkar Fakta Sebenarnya

Halaman
123

Berita Terkini