Satpam Digigit Ular Weling hingga Tewas, Simak Fakta-faktanya, Perhatikan Area Sebaran Ular Ini

Editor: Leonardus Yoga Wijanarko
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Seorang Satpam Tewas Digigit Ular Weling, Mitos Isap Darah Salah Besar, Simak Penanganan yang Tepat

Bisa menyebar lewat getah bening," ungkap Tri.

Baca: Pengobatan Pertama Jika Digigit Ular, Termasuk Ular Weling!

Baca: Terbongkarnya Hubungan Raffi Ahmad dan Desy Ratnasari secara Tak Sengaja, Gebet Selain Yuni Shara

Karenanya, Tri menegaskan bahwa upaya mengisap darah tidak akan mengeluarkan bisa ular yang telah masuk sedikit pun.

Dia mengungkapkan, keberhasilan penanganan gigitan ular yang beredar di media sosial hingga film dengan cara mengisap darah adalah mitos.

"Sama seperti ada orang yang bilang pakai bawang untuk obati gigitan ular, atau pakai micin untuk obati.

Itu semua mitos," jelasnya ketika dihubungi Kompas.com, Jumat (23/8/2019).

Pakar reptil dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Amir Hamidy mengungkapkan, Iskandar sebenarnya memiliki kesempatan besar untuk sintas.

"Pertama karena kita tahu pasti jenis ular yang menggigit. 

Ular weling. Itu sudah ada antivenom-nya," ungkap Amir.

Salah satu tantangan terbesar dalam penanganan gigitan ular adalah identifikasi jenis yang menggigit.

Pasalnya, kerap kali ular langsung lari setelah menggigit.

"Dalam kasus satpam itu, karena satpamnya juga sempat memegang ularnya, kita sudah tahu pasti.

Jadi akan memudahkan penanganan sebenarnya," ungkapnya.

Kematian Iskandar merupakan cermin kurangnya kesadaran dan pengetahuan masyarakat tentang penanganan pertama korban gigitan ular.

Korban harusnya berusaha bergerak sesedikit mungkin alias diimobilisasi dan dibawa ke rumah sakit setelah mengalami gigitan.

Tindakan menangkap ular dan memainkannya turut berkontribusi pada kegagalan penanganan.

Halaman
1234

Berita Terkini