Wawancara Eksklusif

SAKSI KATA: Pengakuan Rosdewi Ojol Jambi yang Akunnya Di-suspend karena Ribut vs Pelanggan

Terjadi pertengkaran antara seorang ojek online perempuan dan pelanggan di Perumahan Vila Kenali, Kota Jambi. Penyebabnya

Penulis: Syrillus Krisdianto | Editor: asto s
istimewa
DRIVER ojol di Jambi Rosdewi (40) diberi suspend konsumen hingga kini menjadi pemulung. 

Bagaimana proses penyelesaiannya?

Saya dan konsumen melakukan mediasi. 

Saat itu saya didampingi komunitas ojek online. 

Mediasi dilakukan di Hutan Kota dan berlanjut ke Polresta Jambi.

Di ruangan restorative justice, saya diminta meminta maaf dan menurunkan video yang sudah viral. 

Saya bersedia melakukannya agar akun saya dibuka kembali. 

Namun, video yang sudah terlanjur viral tidak diturunkan oleh media sosial yang mempostingnya, meski saya sudah menghubungi adminnya.

Apakah akun sudah dibuka?

Belum. Akun saya masih di-suspend, meskipun saya sudah mengikuti seluruh proses mediasi. 

Pihak Grab menyarankan saya mengisi formulir banding lewat tautan yang mereka berikan.

Namun, mereka bilang keputusan ada di pihak pusat, bukan Grab Jambi

Sampai sekarang, saya belum mengajukan banding karena merasa kecewa dan sedih.

Apa aktivitas sekarang?

Saya bekerja sebagai ojek offline, kadang memungut kardus, dan berjualan. 

Tapi penghasilannya tidak sebanding dengan saat saya menjadi ojek online.

Teman-teman dan pihak Grab sempat memberikan bantuan, yang cukup membantu saya bertahan.

Apa harapan Anda?

Saya berharap akun saya segera dibuka karena saya sudah menjalankan kesepakatan mediasi secara kooperatif.

Konsumen pun sudah sepakat untuk membantu lewat aplikasi, dan Grab sudah tahu hal itu. 

Namun, akun saya belum juga aktif.

Sudah seminggu saya tidak bekerja. Saya rugi secara materiil dan juga merasa tidak diperlakukan adil.

Saya hanya bisa bertanya-tanya, apa salah dan dosa saya dengan kalian? Kenapa tega?

Meski masih trauma, saya tetap harus menjalani hidup karena inilah sumber penghidupan saya. 

Kasus ini sudah selesai dan berdamai, tetapi menjadi pengalaman yang tidak akan saya lupakan. (syrillus krisdianto)

Baca juga: SAKSI KATA: Pengakuan Ayah Ragil Soal 2 Polisi yang Bunuh Anaknya di Polsek Kumpeh Muaro Jambi

Baca juga: NASIB DJ Panda Ditolak Erika Carlina Saat Mau Temui Anaknya, Jauh Datang dari Kediri: Gak Apa-apa

Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved