Berita Viral

SURAT Terakhir Devita Sari Sebelum Loncat dari Jembatan, Ada Nama Dosennya Ditulis: Aku Pergi Ya

Diketahui Devita Sari Anugraeni mahasiswi UNS loncat ke Sungai Bengawan Solo dari Jembatan Jurug, Selasa (1/7/2025) Siang.

|
Penulis: Tommy Kurniawan | Editor: Tommy Kurniawan
ist
SURAT Terakhir Devita Sari Sebelum Loncat dari Jembatan, Ada Nama Dosennya Ditulis: Aku Pergi Ya 

Kapolsek Jebres, Kompol Murtiyoko menerangkan, pihaknya telah mendatangi lokasi kejadian mahasiswi tersebut melompat ke Sungai Bengawan Solo dari Jembatan Jurug.

"Ini masih proses pencarian," terang Kompol Murtiyoko.

Dia menyebut, identitas sosok perempuan muda itu telah diketahui.

Perempuan itu adalah mahasiswi Universitas Sebelas Maret (UNS), warga Kabupaten Temanggung.

Meski demikian, Kompol Murtiyoko menjelaskan bahwa terduga korban tidak meninggalkan identitas lokasi.

Namun ada beberapa benda milik korban yang telah disita pihak kepolisian untuk pendalaman.

"Namun ada permasalahan apa, kami belum tahu dan sedang mencari informasi lengkapnya."

"Perempuan itu tidak meninggalkan identitas, hanya sepeda motor dan tas," kata Kompol Murtiyoko.

Saat ini, tim gabungan disebutnya sedang melakukan pencarian mengikuti aliran air Sungai Bengawan Solo dan kemungkinan akan melebar hingga Kabupaten Sragen.

Pernyataan serupa juga disampaikan Koordinator Lapangan BPBD Kota Surakarta, Haryana.

“Identitas perempuan itu sudah kami ketahui."

"Dia warga Kabupaten Temanggung."

"Kami sudah berkoordinasi dengan Tim BPBD Kabupaten Temanggung."

"Tim BPBD sedang dalam perjalanan ke sini, bersama dengan pihak keluarga."

"Perempuan yang meloncat ke sungai memang mahasiswi UNS," jelasnya.

Dari data awal, perempuan itu terjun ke sungai sebagai upaya untuk mengakhiri hidup.

Perempuan itu meninggalkan motor dan tas yang di dalamnya ada ponsel dan catatan harian.

Dalam upaya pencarian, pihaknya menerjunkan beberapa personil menggunakan perahu karet.

Terdapat 3 penyelam yang diterjunkan untuk mencari korban.

“Setelah dibuka operasi pencarian, ada tim SAR UNS dengan 1 LCR dan 4 penyelam."

"BPBD Kabupaten Karanganyar dan Kota Surakarta standby  gunakan 1 perahu,” tuturnya.

Disebutkan, pihaknya akan melakukan pencarian hingga pukul 17.00.

“Titik awal dari Jembatan Jurug dan finish di Jembatan Ring Road,” ungkapnya.

Disclaimer: Berita atau artikel ini tidak bertujuan menginspirasi tindakan bunuh diri.

Pembaca yang merasa memerlukan layanan konsultasi masalah kejiwaan, terlebih pernah terbersit keinginan melakukan percobaan bunuh diri, jangan ragu bercerita, konsultasi atau memeriksakan diri ke psikiater di rumah sakit yang memiliki fasilitas layanan kesehatan jiwa.

Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved