Berita Viral
TEGANYA Mandor Tipu Kuli Disabilitas, Nangis Jalan Kaki dari Pasuruan ke Nganjuk, Gaji Tak Dibayar
Nasib pilu dialami seorang kuli bangunan disabilitas yang ditipu oleh sang mandor. Usai gajinya tak dibayar, pria ini pun menangis jalan kaki pulang
Penulis: Tommy Kurniawan | Editor: Tommy Kurniawan
TRIBUNJAMBI.COM - Nasib pilu dialami seorang kuli bangunan disabilitas yang ditipu oleh sang mandor.
Usai gajinya tak dibayar, pria ini pun menangis jalan kaki pulang dari Pasuruan ke Nganjuk, Jawa Timur.
Di tengah keterbatas ekonomi dan fisiknya, ia malah jadi korban oleh mandor tak bertanggung jawab.
Kisa pilunya ini viral usai tak sengaja ditemui seorang TikToker dengan akun @lakihoki.
Diketahui pria disabilitas asal Nganjuk ini bernama Gito.
Ia sempat bekerja sebagai kuli bangunan di wilayah Pasuruan.
Baca juga: DOSEN Wanita Ngamar dengan Mahasiswa Fakultas Teknik di Hotel, Hancur Hati Suami Lihat CCTV Asli
Baca juga: TIPU DAYA Wadison Pasaribu Nangis di Samping Jenazah Istri, Rupanya Dibunuh Suaminya Sendiri
Baca juga: LICIKNYA Rafina Beli HP Rp30 Juta Demi Main Judol Usai Curi Uang Bank Jambi, Uang Rp7,1 Miliar Habis
Saat ditemui sang TikToker, kondisi Gito tampak memilukan.
Akibat penipuan yang dialaminya, Gito nelat pulang jalan kaki dari Pasuruan menuju kampung halamannya di Nganjuk.
Langkah kakinya gemetar dan tak seimbang, ketika harus menyusuri jalanan di daerah Sidoarjo waktu dini hari.
Tubuh rentanyanya, seolah mengatakan jika ia sudah lemas dan kelelahan berjalan.
Gito rupanya merupakan seorang pekerja kuli. Ketika ditelusuri, ia barusaja ditipu oleh sang mandor.
Gajinya yang seharusnya didapat, tak kunjung dibayarkan.
Padahal, pekerjaan itu ia lakukan demi menyambung hidup bersama ketiga anaknya.
Ia pun terpaksa harus pulang ke rumah dengan berjalan kaki, membawa harapan palsu untuk ketiga anaknya di rumah.
Kisah ini dibagikan oleh seorang Tiktoker, @lakihoki.
Awalnya ia bercerita, melihat seorang pria tua berjalan dengan tidak seimbang dan lemas mengarah ke Aloha, Sidoarjo.
Saat ditanya, pria itu bernama Gito. Ia mengaku hendak berjalan kaki menuju ke terminal Bungurasih.
"Masih jauh loh," tanya seorang pria yang diketahui merupakan pemilik akun Tiktok tersebut.
"Iya, tidak apa-apa," jawab Gito.
"Bapak kerja di sini? tanya pria itu.
"Sudah tidak, saya mau pulang (ke Nganjuk)," jawab Gito lagi.
Gito mengalami ketidak normalan pada tangan kanannya.
Kakinya juga sedikit mengalami masalah sehingga jalannya tidak seimbang.
Sang pria menawarkan diri untuk mengantarnya ke terminal menggunakan mobil karena jarak yang cukup jauh, namun Gito menolak.
Ia berdalih masuk angin apabila melakukan perjalanan dengan mobil. Ia pun tetap kukuh untuk meneruskan perjalanannya sendirian di tengah malam itu.
Hingga kemudian, sang pria menawarkan Gito untuk naik ojek saja. Ia bermaksud menolong Gito dengan memesankan ojek untuknya.
Gito pun mau menerima tawaran itu setelah dipaksa.
Gito kemudian bercerita, bahwa dirinya akan pulang ke Nganjuk dan telah berjalan kaki dari Pasuruan sejak subuh sebelumnya.
Hal ini dia lakukan karena tak memiliki uang untuk ongkos ke rumah. Sudah sebulan ia bekerja sebagai kuli, gajinya tak kunjung dibayar oleh sang mandor.
"Mandornya bermasalah pak, waktunya bayaran ditinggal," kata Gito.
Hatinya pun remuk dan merasa tertipu.
Gito tak tahu apa yang harus ia lakukan untuk tiga anaknya di rumah tanpa uang sepeserpun.
Kata Gito, ini pengalamannya yang pertama kali bekerja jauh dari tempat tinggalnya.
Bekerja di kota, rupanya tak seperti yang ia harapkan. Pengalaman pahit dirasakan, bahkan tak tahu harus bagaimana cara pulang ke rumah.
"Pulang nggak bawa uang sama sekali?," tanya sang pria.
"Nggak ada," jawab Gito.
Meski demikian, Gito mengaku tak marah dengan mandornya itu.
Di tengah keterbatasan, Gito mencoba ikhlas menjalani nasib yang dialami.
"Saya ikhlas nggak apa-apa, biar yang kuasa yang balas," katanya.
Cara Sadis Fachrudin Bunuh Istri Gara-gara Foto Pria Lain di HP |
![]() |
---|
DEDI MULYADI Digugat 8 Organisasi SMA Swasta, Besok Sidang Perdana |
![]() |
---|
MENTERI AGAMA Ungkap Penyebab Pembubaran Rumah Ibadah: Bukan Doktrin Agama, Misunderstanding |
![]() |
---|
PECATAN Tentara Terlibat Curanmor, Polisi Amankan 4 Pelaku: 2 DPO, 15 TKP |
![]() |
---|
KATA Mahfud MD Soal Bendera One Piece Ramai Berkibar di Indonesia: Koreksi Diri Aja |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.