Berita Viral

2 Perawat yang Live TikTok saat Operasi di Jombang, Berujung Dipecat

Dua orang tenaga kesehatan (nakes) yang viral karena live TikTok saat operasi pasien, berujung dipecat.

Editor: Suci Rahayu PK
Capture
Dua orang tenaga kesehatan (nakes) yang viral karena live TikTok saat operasi pasien, berujung dipecat. 

TRIBUNJAMBI.COM- Dua orang tenaga kesehatan (nakes) yang viral karena live TikTok saat operasi pasien, berujung dipecat.

Aksi dua nakes yang live TikTok sata operasi terjadi di sebuah rumah sakit swasta di Jombang

Keduanya melakukan siaran langsung atau live di akun TikTok saat sedang melakukan tindakan operasi pada salah satu pasien. 

Video diambil dari dalam ruang perawatan medis. Bahkan perawat yang sedang melakukan siaran juga sempat menyapa penonton.

Dalam siaran langsung, salah satunya menyebut bahwa ia sedang menjahit luka pasca operasi caesar. Video nakes live TikTok itu pun viral di media sosial.

"Masih proses jahit belum selesai. Tidak apa-apa sambil live, yang penting tidak kelihatan pasiennya," ucap salah satu nakes, dikutip dari Tribunnews.

Menanggapi hal tersebut, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Jombang, dr Hexawan Tjahja Widada membenarkan adanya peristiwa tersebut.

 Insiden ini terjadi di sebuah rumah sakit swasta yang ada di wilayah Kecamatan Mojoagung, Jombang, Jawa Timur.

Baca juga: Viral Siswi SMP di Cirebon di Bully Temannya, Siswa Lainnya Hanya Nonton

Baca juga: Viral Dowinta dan 2 Anaknya 4 Hari Terombang-ambing di Laut, Baling-baling Perahu Motor Rusak

"Kedua nakes itu perawat, bukan dokter. Jadi keduanya adalah perawat instrumen yang memang terlibat dalam proses pasca operasi," ujarnya.

Akibat viralnya kabar tersebut, pihak Dinkes pun bertindak cepat. Kedua nakes telah dipanggil untuk dimintai keterangan.

Pihak rumah sakit pun memberikan surat teguran resmi dari Dinas Kesehatan. Keduanya diketahui sebagai K dan R.

"Mereka berdua mengakui perbuatannya dan kami beri teguran tertulis," tambahnya.

Sementara dilansir dari Kompas.com, kedua nakes telah menerima konsekuensi atas perbuatannya. 

Mereka telah diberhentikan karena disebut melakukan pelanggaran berat terhadap etika profesi.

Direktur RSU PKU Muhammadiyah Mojoagung, dr Dwi Rizki Wulandari menegaskan terkait dua nakes live TikTok saat operasi pasien, diharapkan agar tidak terjadi lagi kejadian serupa.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved