Wali Kota Jambi: PPPK Jadi Tulang Punggung Pelayanan, Siap-siap Dicabut SK Jika Tak Maksimal

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI – Wali Kota Jambi, Maulana, menegaskan bahwa keberadaan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) akan menjadi kekuatan utama dalam mendukung pelayanan publik di lingkungan Pemerintah Kota Jambi.

"Tahun ini, jumlah PPPK di Kota Jambi akan mencapai 5.907 orang. Nanti, jumlah PPPK akan lebih banyak dari PNS di Pemkot Jambi," ujar Maulana usai menghadiri pengambilan sumpah jabatan PPPK, Rabu (30/4/2025).

Pada kesempatan tersebut, sebanyak 1.909 orang PPPK resmi diambil sumpahnya. Rinciannya, 8 orang tenaga kesehatan, 268 guru, dan 1.633 tenaga teknis. Selain itu, turut disumpah pula sebanyak 44 orang PNS.

Sebelumnya, Pemkot Jambi juga telah mengangkat 2.532 PPPK pada gelombang pertama. Sementara 1.469 lainnya masih dalam proses pengangkatan.

Maulana meminta seluruh ASN, termasuk PPPK, untuk mengutamakan pelayanan publik dan bekerja secara maksimal. Ia menegaskan tidak akan ragu memberikan sanksi tegas, termasuk pencabutan SK, jika ada pegawai yang tidak menunjukkan kinerja yang baik.

"Setelah resmi menjadi PPPK, tidak ada alasan lagi untuk tidak memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat," tegasnya.

Ia juga mengingatkan para ASN untuk tidak menghabiskan waktu kerja dengan nongkrong di warung kopi atau tempat makan, yang bisa berdampak pada terganggunya pelayanan kepada masyarakat.

Baca juga: Puluhan Tahun Terisolasi, Jalan ke Renah Pemetik Akhirnya Dibuka Lewat Perjuangan Bupati Kerinci

Baca juga: Kunci Jawaban PAI Kelas 5 Halaman 190, Menciptakan Negara yang Aman dan Damai

Baca juga: Pengacara Ungkap Jokowi Bawa dan Perlihatkan Ijazah SD hingga Kuliah ke Penyidik Polda Metro Jaya