Motif Penembakan di Tanjabbar Jambi Diduga Dendam Pribadi, Tembak Pakai Senapan Angin

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Diduga motif penembakan di Tanjung Jabung Barat (Tanjabbar), Jambi, karena dendam pribadi.

JMB (56) pelaku penembakan yang menewaskan Dendy Sulistio Budi (42), ditangkap tak berselang lama setelah insiden penembakan pada Jumat (12/9/2025) sekitar pukul 08.30 WIB.

Korban merupakan warga Desa Teluk Pengkah, Kecamatan Tebing Tinggi.

Pengakuan terduga pelaku JMB kepada polisi usai ditangkap, ada dendam pribadi dia dengan korban.

Aksi penembakan ini terjadi di RT 07, Lorong Masjid Fatimah, Kelurahan Tebing Tinggi.

Hasil pemeriksaan polisi, pelaku JMB menembak korban dengan senapan angin.

Korban dan pelaku tinggal di kelurahan yang sama, hanya beda RT.

"Tim mendatangi rumah pelaku dan menemukan kendaraan serta pakaian yang sama persis dengan yang terlihat di rekaman CCTV," kata Kapolres Tanjabbar AKBP Agung Basuki.

Baca juga: Pria di Tanjabbar Tewas Ditembak OTK, Pelaku Diamankan Polisi

Baca juga: Penjual Motor di Jambi Tertipu Uang Palsu Rp3,7 Juta saat COD di Minimarket

Tanpa perlawanan, pelaku dibawa ke Polsek Tebing Tinggi dan hasil pemeriksaan sementara pelaku memiliki dendam pribadi dengan korban.

Polisi juga menyita sejumlah barang bukti, termasuk senapan angin, sepeda motor dan sepatu bot.

Sebelumnya, terjadi aksi penembakan di Tanjabbar, Jumat pagi.

Dari rekaman CCTV yang beredar terbatas, tampak korban dan pelaku datang sendiri-sendiri di sebuah lorong dengan sepeda motor.

Tak lama, pelaku meletuskan tembakan ke arah korban.

Korban langsung tersungkur dan tewas di lokasi.

Korban tewas karena tembakan dari pelaku. Korban mengalami luka tembak di kepala hingga ditemukan bersimbah darah.