Jalan Jambi Padang Putus Total

Diperkirakan Besok Bisa Dilewati, Update Pembangunan Jembatan Bailey Jalinsum Jambi-Sumbar di Bungo

Pengerjaan jembatan darurat atau jembatan bailey di Jalan Lintas Sumatera kilometer 58, wilayah Kabupaten Bungo, Jambi telah dimulai

Editor: Suci Rahayu PK
Kolase Tribunjambi.com/Facebook
JEMBATAN - Hari ini, Selasa (4/3/2025) perakitan jembatan darurat penghubung Jmabi-Sumatera Barat mulai dilakukan. Diketahui, Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) Jambi-Sumbar di Bungo amblas tergerus air sungai, Minggu (2/3/2025) siang. 

TRIBUNJAMBI.COM, MUARABUNGO- Pengerjaan jembatan darurat atau jembatan bailey di Jalan Lintas Sumatera kilometer 58, wilayah Kabupaten Bungo, Jambi telah dimulai sejak kemarin, Selasa (4/3/2025). 

Sebelumnya, Jalan Lintas Sumatera di kilometer 58, wilayah Dusun Sirih Sekapur, Kecamatan Jujuhan, Kabupaten Bungo, ambles sekira 12 meter. 

Jalan tersebut menghubungkan wilayah Provinsi Jambi dengan Provinsi Sumatera Barat (Sumbar).

JEMBATAN - Hari ini, Selasa (4/3/2025) perakitan jembatan darurat penghubung Jmabi-Sumatera Barat mulai dilakukan. Diketahui, Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) Jambi-Sumbar di Bungo amblas tergerus air sungai, Minggu (2/3/2025) siang.
JEMBATAN - Hari ini, Selasa (4/3/2025) perakitan jembatan darurat penghubung Jmabi-Sumatera Barat mulai dilakukan. Diketahui, Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) Jambi-Sumbar di Bungo amblas tergerus air sungai, Minggu (2/3/2025) siang. (Capture video ist)

Pantauan Tribun Jambi, petugas dari Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) tengah merakit rangka baja sedang yang nantinya jadi penghubung dua titik yang terputus.

Sementara petugas juga telah mengeruk tanah sedalam sekira tujuh meter di kedua titik putus. 

Lubang itu diisi sandbag (karung pasir) yang berfungsi sebagai penahan dan menjaga agar tidak terjadi longsor di titik tersebut.

Pengerjaan terlihat lancar, karena kemarin debit arus Sungai Tukum sudah normal. Tidak sebesar saat hujan turun hingga mengakibatkan longsor pada Minggu kemarin.

Di kanan kiri aliran sungai yang telah berarus normal, selama pemasangan sandbag, petugas BPJN membuat pagar bendung menggunakan timbunan tanah.

Kepala Satker PJN II Jambi, Diaz Shodiq, mengatakan panjang jembatan darurat dari baja sekira 30 meter.

Dia juga menjelaskan saat ini ada 20 box culvert yang tersedia untuk pembangunan. 

Pihak BPJN memprediksi akan membutuhkan 1.400 kubik tanah.

Baca juga: Video Detik-detik Banjir di Mall Bekasi Naik, Naik Semuanya Naik

Baca juga: Putusnya Akses Jalan Jambi-Sumbar Picu Kemacetan Panjang di Bungo

"Saat ini tersedia 20 box culvert. Mudahan-mudahan sebelum lebaran selesai dikerjakan," katanya.

"Jika tidak ada kendala, jalan akan selesai dibangun sebelum lebaran," pungkasnya. 

Pengerjaan jembatan darurat itu sudah sekira 30 persen. 

Pihaknya menargetkan itu selesai dalam waktu dekat, kemudian langsung diujicobakan, sehingga pengendara bisa melintas seperti biasanya.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved